Warning: Shonen Ai, Boy x Boy, Typo, OOC
Thanks yang sudah masuk ke dunia fantasi Author Shion XD
Silahkan Memvote atau komen bila menyukai FF saya satu ini ^^Selamat Membaca
-----------------------------------------------------------# Kediaman Moriarty
Tepat jam 8 pagi William telah kembali dari Festival 'Gila' semalam dengan pria yang dia juluki 'Pria Sinting' secara diam-diam.
William memutuskan untuk melewatkan sarapan paginya karena merasa tubuhnya benar-benar sakit pagi ini, dan bisa kembali ke kediaman Moriarty itu karena Sherlock menggendongnya keluar penginapan menuju taksi lalu dari taksi menuju kamar rumahnya. Sungguh perjalanan yang sangat memalukan dan menarik perhatian sekitarnya.
Kepala pelayan sempat bertanya ketika melihat Tuannya yang digendong oleh Sherlock, namun William berkata dia terjatuh saat festival dan pinggangnya sakit. Benar-benar alasan yang masuk akal bukan.
Kini William merebahkan tubuhnya diatas ranjang besar miliknya, sambil sesekali memeriksa panggilan ponsel miliknya. Beruntung kakak dan adiknya tidak mencarinya seharian karena memang dia sudah mengirimkan pesan akan pergi ke festival dengan seorang teman.
Tak lama tiba-tiba iris scarletnya sedikit melebar ketika mendapatkan pesan dari Sherlock yang sepertinya sudah kembali ke asramanya, pesannya bertuliskan:
"Jangan memaksakan diri hari ini, ku harap kau bisa lebih baik esok hari Liam, aku akan mengunjungimu besok. I love you Liam kekasihku."
'Apa ini?.'
William mengerutkan dahinya, antara kesal ingin memaki namun juga ada perasaan senang disana. Perasaan William saat ini campur aduk dan itu karena seorang Sherlock Holmes.
# Flashback
William mendudukan tubuhnya yang masih sangat terasa sakit sambil menatap Sherlock yang nampak berantakan dengan kemeja dan rambut yang kusut.
Sherlock kini duduk bersimpuh di lantai hingga William harus melirik ke bawah, melihat wajah si pria raven yang terlihat seperti penjahat yang habis merampok di sebuah toko dan tertangkap oleh pemiliknya. Tapi kini yang dicuri bukanlah barang, namun sesuatu yang 'berharga' bagi William, walau sisi liarnya mengatakan tidak menyesal dengan apa yang terjadi.
"Maafkan aku Liam." Sherlock menundukan kepala di lantai hingga William dapat mendengar suara benturan pada lantai kayu kamar sewaan mereka.
"Maaf untuk apa?."
William masih menatap tajam ke arah Sherlock yang sedang mengusap dahinya yang terbentur, sontak Sherlock mengindik ngeri ketika menatap ke arah William. Terlihat tatapan mengintimidasi dari mata pria yang sudah ia jamah tubuhnya semalam hingga dia dapat merasakan aura menyeramkan dari iris scarlet milik William.
"A- aku sudah.. itu..." Sherlock tergagap sambil mengaruk pipi dengan jari kanan, menandakan kegugupannya.
"Lebih jelas lagi Mr. Holmes." tegas William
"Aku sudah menidurimu saat kau mabuk, maafkan aku Liam."
Lagi lagi Sherlock menundukan kepalanya dan itu nampak lucu di mata William hingga dia terkikik menahan tawanya
"Hihi~ idiot."
William tertawa, baru pertama kali ia melihat tingkah pria dewasa yang nampak bersalah setelah melakukan hubungan sex,
'Bahkan kak Albert tidak pernah minta maaf setelah melakukannya pada kami.' pikirnya dari semua dari pengalaman masa lalunya, dan itu sedikit membuat tatapannya sendu.
KAMU SEDANG MEMBACA
"SIN" (MORIARTY THE PATRIOT FANFIC) YAOI 18+ (Revisi Ada Di Novel Fisik)
FanfictionTelah terbit Novel Fisiknya ❤️✨ "Biarlah dosa ini kubawa hingga kematianku, dan saat kita bertemu lagi kuharap kau mengingatku, Sherlock" . . . "aku punya persoalan dan itu butuh rumus penyelesaian, aku yakin orang sejenius kau dapat menyelesaikanny...