Warning: Shonen Ai, Boy x Boy, Hurt, OOC, Typo,
Berapa chapter kali ini akan berfokus pada John dan LouisWelcome My Dear Readers, thanks yang sudah membaca Chapter dari FF ini ^^ Semoga kalian suka dengan chapter ini,
Selamat Membaca
-----------------------------------------------------------Bukan hal yang baru bagi seorang John H Watson melihat sosok pemuda pirang yang masih dinyatakan belum sepenuhnya pulih ini, duduk ditaman dengan tatapan mata yang kosong.
John yang sebelumnya berniat untuk beritrahat di kantin Rumah Sakit akhirnya menghampiri pemuda pirang, adik dari kekasih sahabatnya-Sherlock Holmes.
Langkah kaki dari sepatu sang dokter muda terdengar sangat jelas ditelinga pemiliknya, namun itu tidak membuyarkan lamunan sang pemuda.
Hingga John meyodorkan sekaleng jus jeruk dingin ke pipi kanan sang pemuda"Selamat sore dr. Watson" sapanya dengan senyuman kecil.
"Ambilah, semoga dengan ini bisa menyegarkan pikiranmu, Louis"
Louis dengan ragu mengambil sekaleng jus dingin itu.
Sang Dokter pun memutuskan untuk duduk bersebelahan dengan sang pemuda, membuka penutup dari sekaleng kopi susu dingin miliknya lalu menikmati setiap tegukan dari minuman favoritnya itu.Sementara Louis yang belum mengatakan sepatah kata pun terus memandangi kaleng jus jeruk dingin sambil mengerakan genggamannya, berniat merasakan hawa dingin pada kaleng tersebut ditelapak tangannya.
Hampir 5 menit tidak ada topik pembicaraan dari pemuda yang kini masuk ke dalam sudut mata sang dokter, hingga perlahan John menghela napas perlahan dan menoleh kearah pemuda-pasien yang di tangani secara khusus olehnya
"ku dengar hari ini William dan Sherlock akan menjemputmu pulang? kau sudah bersiap siap?"
Louis sama sekali tidak menjawab, hanya anggukan kepala perlahan jawaban untuk sang dokter.
John hanya pasrah menerima perlakuan pasiennya, dalam senyum kecilnya John berkata dalam hati
'memang tidak mudah melupakan seseorang yang dicintai, apa lagi ini membuatnya menjadi sangat trauma diusia belianya, tapi ini tidak bisa dibiarkan, masa depan anak ini masih sangat panjang'"Dokter Watson"
"i-iya?"
Tiba-tiba Louis memanggilnya dan langsung menghentikan apa yang ada dipikiran seorang John H Watson"anda tampak baik-baik saja, bukankah tunangan anda....."
Louis ingin melanjutkan perkataannya hingga saat matanya menatap sinar mata pria dewasa disebelahnya, ia tahu bila ini adalah sesuatu yang tabu untuk dibicarakan
"tidak apa-apa Louis"
John menyandarkan punggungnya bersamaan dengan pergelangan tangan yang ia letakan di dahinya, kebiasaannya bila sedang merasakan sesuatu yang amat berat dipikirannya.
"sampai saat ini, tidak pernah terpikirkan olehku akan ada nasib buruk yang menimpa hubunganku dengan Mary, bahkan sampai saat kami akan memilih cincin pernikahan..."
Sejenak perkataan itu terputus karena John menarik napasnya lebih dalam, melebarkan iris matanya sambil menatap keatas, mencoba agar tidak ada air mata yang turun lagi dari iris matanya.
".... ternyata Tuhan jauh mencintai Mary dari pada aku, dan apa yang harus aku lakukan bila ternyata saingan cintaku adalah Tuhan"
John mencoba membuat dirinya tegar dengan perkataannya namun tidak dengan pemuda disebelahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
"SIN" (MORIARTY THE PATRIOT FANFIC) YAOI 18+ (Revisi Ada Di Novel Fisik)
FanfictionTelah terbit Novel Fisiknya ❤️✨ "Biarlah dosa ini kubawa hingga kematianku, dan saat kita bertemu lagi kuharap kau mengingatku, Sherlock" . . . "aku punya persoalan dan itu butuh rumus penyelesaian, aku yakin orang sejenius kau dapat menyelesaikanny...