budayakan vote sebelum membaca:)
*****
pukul tujuh malam sesuai janji mereka,Sandra,Intan,dan Yasya sudah berkumpul di rumah kediaman Sandra.
"kuy lah berangkat keburu kemaleman." ajak Sandra.
"kuy"
"naik taksi aja kali yaa"
"yaudah"
"maahhh kita pamit" teriak Sandra.
Mama menghampiri mereka dari arah dapur "iya hati hati.pulang nya jangan kemaleman" ingat nya.
"iya" jawab Sandra sambil menyalimi tangan mama di ikuti yang lain.
"assalamualaikum" ucap mereka bersamaan dan berjalan keluar rumah.menunggu taksi online yang di pesan Yasya.
"pokonya yaaa gue mau belanja yang banyak.mumpung gratiss..." ucap Sandra sambil menaik turun kan kedua alis nya.
"yeeee nyesel dah gue bilang mau nraktir" balas Intan.
" gak papa kali tan kali kali" ucap Yasya sambil menepuk bahu Intan.
"iya dehh ikhlas gue "
"lagian yaaa gue tuh hari ini tadi nya mau ngirit uang,ehhh pas tadi ke super market malah sambil bayarin belanjaan punya ibu ibu" curhat Sandra.
"bayarin?"
"ibu ibu siapa?"
"gak tau juga gue.tapi gak papa lah" jawab Sandra.
"eh tuh taksi nya dah dateng" ucap Yasya.
"iya ya.yaudah nanti gue ceritain di jalan" ucap Sandra dan memasuki taksi yang sudah berada tepat di depan mereka.
selama di perjalanan menuju pusat perbelanjaan,Sandra menceritakan kejadian di super market tadi kepada dua teman laknat nya.sampai tak terasa mereka telah sampai di tujuan,mereka masuk ke dalam dan mulai mencari barang yang mereka butuhkan.
toko baju.adalah tujuan mereka sekarang. mereka bertiga berpencar mencari gaun untuk acara ulang tahun sekolah yang akan di adakan besok malam.
mata Sandra mencari ke segala arah.belum ada satu gaun pun yang cocok dengan nya.Sampai seseorang menyodorkan sebuah gaun simple berwarna biru tua ke hadapan nya "ini cocok buat mbak nya yang cantik." ucap nya.
tapi tunggu.Sandra familiar dengan suara itu.suara berat khas "Kevin?!" beo nya setelah melihat wajah orang yang memberikan gaun kepada nya.
Kevin tersenyum " ini bakal keliatan cantik kalo Sandra nya Kevin yang pake"
blush.
sial.kenapa Kevin harus mengucapkan kata kata itu.lihatlah pipi Sandra sudah merona sekarang.
"k-kamu ngapain di sini?" tanya Sandra mengalihkan pembicaraan.
bodoh.bodoh kamu Sandra....yaa jelas orang ke toko baju mau beli baju.ngapain di tanya.
" feeling aja kalo hati aku ada di sini." jawab nya yang lagi lagi membuat pipi Sandra kembali merona.tentu saja hati yang Kevin maksud adalah Sandra Airin.
"Anjirrr merah dah pipi guee....ni lagi jantung gue kenapa kayak orang abis maraton." Sandra membatin.
*****
" ck.yang mana yaaa...putih,item,atau abu?" gumam Yasya sambil melihat tiga gaun di tangan nya.
" abu" ucap Seorang pria di belakang nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SASYA [end]
Teen Fictiondua orang gadis remaja yg saling terbuka bahkan bersahabat dari kecil.saling menghibur satu sama lain.periang,jutek dan dingin pada org baru tapi jika sudah dekat sifat bobrok nya akan keluar. seiring dengan berjalan nya waktu ,Sandra mencintai Daff...