SASYA [end]

74.Intan's happy day

tujuh tahun sudah berlalu sejak kejadian di kedai ice cream,dan di sini lah Sandra sekarang.di salah satu Rumah Sakit di kota singapura.

bukan menjadi pasien,melainkan ia sudah menjadi Dokter sekarang.

tok...tok..tok..

"excuse me doc, there's a man looking for you" ucap seorang suster sambil membuka pintu ruangan Sandra.

" cowok?siapa?" batin Sandra bertanya

"okay thank you" ucap Sandra dengan senyum tipis nya

Sandra berjalan keluar ruangan,melihat siapa pria yang ingin menemui nya.

" Kak Dean?" panggil Sandra saat melihat siapa pria yang menunggunya.

" kenapa gak masuk aja kak?" tanya Sandra sambil menghampiri Dean.

Dean tersenyum lalu memberikan bucket bunga yang ia sembunyikan di belakang tubuh nya "Congratulations on our three year relationship. Thank you for everything"

ya,tiga tahun telah Sandra dan Dean jalani bersama,walau Dean harus menunggu selama empat tahun agar Sandra bisa membuka hati nya untuk Dean.

Sandra tersenyum lalu menghirup aroma bunga yang Dean berikan "congratulations to you too, and thank you for enduring me" tutur Sandra

" aku masih ada sesuatu buat kamu Ay.." ucap Dean membuat Sandra mengerutkan kening nya " apa?" tanya nya dengan senyum yang tak pernah lepas dari wajah nya.

Dean mengeluarkan sesuatu dari saku jaket yang ia kenakan,sebuah kotak beludru kecil berwarna biru tua.Dean membuka kotak itu memperlihatkan sebuah cincin yang sangat indah dan sederhana " suka?" tanya nya

wajah Sandra berubah menjadi...entahlah sulit di artikan

"Ay?" tanya Dean sekali lagi

Sandra mengangguk " suka" jawab nya

" cantik" lanjut nya.

Dean kembali tersenyum " lebih cantik kalo ada di jari manis kamu " ucap Dean sambil memasangkan nya di jari manis Sandra.

" jangan pernah di lepas ya..." lanjut nya

"I love you " ucap dean di balas senyuman oleh Sandra

*****

" whatt?! kak Dean ngasih lo cincin San!" heboh Intan yang saat ini Sandra tengah vidio call dengan dua sahabat nya

" iya" balas Sandra

" coba liat ky" ucap Yasya

Sandra memperlihatkan cincin yang melingkar di jari manis nya

" anjirrr!!!gilaaa!!!" heboh Intan

" kenapa si Tan heboh bener lo?!" tanya Yasya

" berlian ituu" ucap Intan membuat Sandra terkejut.

" emang iya?" tanya Sandra yang memang ia sudah menduganya

" iya! percaya sama gue" balas Intan.

" bener ky...gue pernah liat tuh di butik si Intan" ucap Yasya yang memang mereka sudah kembali ke Ibu kota

" iya lah gue tuh kalo bikin style pernikahan atau apapun gak pernah kaleng kaleng" ucap nya menyombongkan diri yang memang Intan sudah menjadi desainer ternama