4. Hujan.

721 139 6
                                    

🔊. Senandung - Hujan dibalik Jendela

🚲🚲🚲

"Kak Jeongyeon!" Panggil Jihyo di tengah koridor yang melihat kakak kelasnya sedang berjalan, memang niat awalnya adalah untuk bertemu dengan kakak kelasnya itu.

Yang dipanggil pun berbalik badan dan tersenyum kalau melihat Jihyo, "Pake Kak segala, haha" Kata Jeongyeon ketika adik kelasnya itu sudah berada di depan nya.

"Kan harus sopan sama kakak kelas sekaligus Ketua OSIS yang akan segera pensiun," Jihyo tertawa kecil.

"Bisa aja, ada yang ingin disampaikan?"

"Gue mau minta formulir pendaftaran OSIS, kak"

"Kalau gitu mah langsung aja ke ruang OSIS, yuk. Gue juga mau kesana" Mereka pun berjalan beriringan menuju ruang OSIS.

"Beneran mau jadi ketua OSIS nih, jadi ketua berat loh" Kata Jeongyeon membuka pembicaraan di tengah perjalanan.

"Mau lah kak, ini kan impian gue sejak dulu. Lagi pula untuk masuk universitas favorit gue, salah satu syaratnya harus jadi anggota OSIS"

"Iya, ya. Dulu kita punya impian yang sama, gue bakal dukung lo!" Katanya.

"Makasih, Jeongie" Jihyo tersenyum begitu pun Jeongyeon yang juga ikut tersenyum kala mendengar panggilan itu lagi. Panggilan kesukaan nya dulu.

Tak lama mereka sampai di ruang OSIS, disana ada beberapa anggota OSIS lainnya, ada Nayeon juga yang merupakan wakil ketua OSIS.

Nayeon yang melihat pacarnya datang bersama wanita lain menatap sinis Jihyo, seolah memberitahukan bahwa dirinya tidak suka dengan Jihyo, Jihyo pun tersenyum ramah pada semua anggota OSIS yang ada disana, bersikap sopan tidak ada salah nya kan.

"Mo, tolong kasih formulir OSIS ke Jihyo, dia mau daftar" Kata Jeongyeon pada Momo yang merupakan anggota OSIS sekaligus teman nya.

Momo pun bergerak patuh mengambilkan formulir OSIS, lalu menyerahkan nya pada Jihyo.

"Formulirnya di isi semua ya, dan dikumpulin paling lambat minggu depan, tanggal 27" Ucap Jeongyeon sembari menjelaskan terkait pendaftaran OSIS.

"Oke, kak. Makasih ya. Kalau gitu gue balik ke kelas ya, kak"

"Iya, kalau ada yang mau ditanyain bisa chat gue, atau anggota OSIS lainnya" Jihyo mengangguk paham dan pergi dari ruang OSIS.

Setelah kepergian Jihyo. Nayeon langsung mendekat ke arah Jeongyeon, "Kamu kok bisa bareng sama Jihyo tadi?" Tanya Nayeon, sedangkan Jeongyeon menghela nafas panjang.

"Tadi gak sengaja ketemu di jalan, dan kebetulan kita sama-sama mau ke ruang OSIS" Balasnya dengan nada datarnya.

"Kamu gak bohong, kan?" Selidik Nayeon.

"Apa-apaan sih, kamu. Nuduh yang enggak-enggak" Jeongyeon pun langsung mendudukkan dirinya di kursi khusus ketua OSIS membiarkan Nayeon berfantasi yang tidak-tidak tentangnya terhadap Jihyo.

🚲🚲🚲

Seperti biasa Jihyo akan menunggu bus di halte untuk kembali ke rumah, cuaca sepertinya agak suram sore ini.

"Jihyo!" Panggil seseorang dengan nada ketusnya.

"Nay" Balas Jihyo.

"Apa alasan lo ikut daftar jadi ketua OSIS, hah!, pasti lo mau deket-deket sama Jeongyeon kan?!" Kata Nayeon dengan penuh amarah.

Chasing You | JITZU ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang