Gak mau banyak nanya, mau nyapa - HAI - dan langsung saja...
KUY CEKIDOT🎬
Komennya lho jangan lupa sist🍉
🐥🐥🐥
"Gue bunuh lo ya!"
Seketika tubuh gue menegang, merasakan sesuatu aneh yang tiba-tiba aja menghujami bagian dada. Gue merasakan udara sekitar mulai menepis, memegang bagian dada untuk menetralkan perasaan aneh itu. Sumpah demi apapun gue auto merinding denger Gevano bilang gitu.
Apa dia pembunuh yang sebenarnya?
Tapi suaranya kagak mirip. Yang dimimpi sexy namun menakutkan, dan dia gak ada-ada sexy-sexynya, malah yang ada terkesan menyebalkan.
Gue mundur, sedikit menjaga jarak dari jangkauan kakak ipar, tapi ...
Duk
"Akh."
Tubuh gue hilang keseimbangan. Saat mundur tadi, tanpa sengaja kaki gue mengenai sebuah benda yang ada di bawah. Mungkin karena berat, langkah gue sedikit terhuyung karenanya. Oke, bentar lagi pasti nih bokong cium lantai balkon. Pasti!
"Eh!"
Gue kaget, mata gue juga melotot. Gevano dengan enaknya menahan punggung gue yang mau jatuh, posisinya intim banget gila, perut dia hampir menempel sama perut gue, lalu posisi wajah juga kayaknya udah melewati batas antara adik ipar dan kakak ipar.
Gevano menatap gue dalam, begitupun sebaliknya. Kita seakan menghayati tatapan masing-masing. Sampai akhirnya, gue denger suara tawa Geo yang singgah dipikiran, membuat tubuh tersentak dan refleks mendorong dia jauh-jauh.
"Sopan kah begitu? Kakak ipar neh!" Gevano yang gak terima karema udah didorong sampai mentok ke penyangga balkon terpekik keras 'kan, matanya metotot, kek jurig yang ada di kebon.
Gue mendelik. "Ya lo-nya modus! Ngapain pegang pinggang gue? Sopan kah begitu? Adik Ipar neh," ujar gue mengikuti perkataannya.
Gevano berdecak, dia melangkah mendekati gue, mengambil benda tersebut yang ternyata adalah sebuah kotak. Tunggu, kotak, ya? Apa jangan-jangan...
"Minggir!"
Gue menyingkir untuk memberikan ruang agar dia bisa mengambil kotaknya. Ketika berdiri, Gevano natap gue lalu berbisik. "Kaki lo gedean, ya, Len."
"GEPAN!"
Tepat gue teriak, Gevano mengambil seribu langkahnya untuk menghindar, berlari keluar ruangan dengan tangan yang menenteng kotak tersebut.
Gue gak hilang akal dong, gue minta izin sama Mbak Gea dan memintanya untuk jagain Abel, setelah mendapat anggukan darinya, gue langsung ngibrit mengikuti Gevano. Bukan untuk membalaskan rasa dendam karena dia udah menghina secara live, sama sekali bukan. Tapi karena gue penasaran tuh kotak mau dibawa kemana.
KAMU SEDANG MEMBACA
#2 Perfect Family [SELESAI✔]
RomanceBACA SUAMI DADAKAN DULU BUND! "Selingkuh, boleh?" -Alena Zayyina- "KAMU MAU JADI APA HAH?!" -Geo Dwirantama- 🐥🐥🐥 Start : 14 Oktober 2020. Finish : 17 April 2021. ⚠TOXIC AREA⚠ ORANG BAPERAN GAK USAH MAMPIR!!!