Part 15

241 34 0
                                    

Happy reading gais

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading gais...


***


“ALFI! BURUAN DANDANNYA, INI DOWOON UDAH NUNGGUIN KAMU LOH”

“IYA BU, BENTAR LAGI SELESAI KOK”


Hari ini akhirnya tiba, hari dimana Alfi akan melakukan kegiatan shopingnya, berhubung gaji saat menjadi model bersama Brian sudah keluar, ia pun memutuskannya untuk membeli gaun pesta yang tentunya didampingi oleh Dowoon selaku orang dewasa bagi Alfi.

Jika Alfi tak didampingi, maka siap-siap saja uang di buku tabungannya akan habis dalam hitungan menit saja. Tapi jika ada Dowoon, ia benar-benar terbatas dalam membeli sesuatu, contohnya beli apa yang dibutuhkan saja.


“Hp-ku dimana yah?” gumam Alfi sembari membalikkan bantal diatas kasurnya, dan benda yang ia cari pun ditemukan.


Tak ingin berlama-lama di kamar dan membuat Dowoon menunggu, ia melangkah keluar dari kamar sembari memperbaiki ikatan rambutnya yang sedikit berantakan. Saat Alfi menuruni anak tangga, mata Dowoon langsung menangkap pacarnya itu yang terlihat kesusahan.


“Pelan-pelan Fi, entar kamu jatuh lagi” ucap Dowoon, namun dibalas sebuah cengengesan oleh Alfi. Begitu ia tiba di hadapan Dowoon dan juga sang Ibu, Alfi langsung mengatur nafasnya lalu meminta izin kepada Ibu.

“Bu, aku mau jalan sama kak Dowoon dulu yah?” ujar Alfi

“Iya, Dowoon udah ngasih tau Ibu, pulangnya jangan kemalaman yah?” balas Ibu

“Okay Bu, yaudah aku sama kak Dowoon berangkat dulu, bye!” ucap Alfi dengan riangnya.

“Aku pamit yah Bu” ucap Dowoon dengan sopan, sedangkan pacar perempuannya sudah berlari menuju depan rumah menuju mobil yang Dowoon bawa.

“Hati-hati bawa mobilnya yah sayang, Ibu titip Alfi sama kamu” ucap Ibu, dan dibalas anggukan serta sebuah senyuman oleh Dowoon.


Dowoon segera menyusul Alfi yang sudah stay di depan mobil, sebelum ia membuka pintu mobil, Dowoon melakukan ritualnya yaitu berkaca sembari merapihkan anak rambutnya yang sedikit berantakan.


“Udah ganteng kak” ucap Alfi, spontan Dowoon langsung mendongakkan wajahnya menatap Alfi yang sepertinya sudah lelah menunggunya bercermin.

“Kan aku emang ganteng” balas Dowoon

“Nah itu, gak usah cermin segala, kamu udah ganteng” ucap Alfi


Dowoon terkekeh pelan lalu membuka pintu mobil bagian kemudi, disusul Alfi disebrang yang juga sudah masuk didalam mobil. Setelah menyalakan mesin mobil, Dowoon meraih radio agar suasan sedikit lebih hidup, berhubung Alfi adalah orang yang banyak diam ketika dalam perjalanan, mau tidak mau Dowoon harus menyetel musik agar tidak hening.


Yoon Dowoon : Backstreet [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang