Seira Problem's | 10

366 45 5
                                    

"Echan keliatan marah banget pas gue bilang lo nggak mau ketemu sama dia."

Seira mendongak, kemudian melirik kearah pintu masuk kelasnya, "Biarin aja. Harusnya gue yang marah karena orang-orang jadi nggak suka sama gue karena mereka."

Razima ikut berkata, "Injun juga nggak pernah nanya gue lagi! Pasti gara-gara lo, " katanya kearah Seira.

"Kok gue?"

"Orang-orang pada jauhin lo, terus lo jadi jauhin mereka bertiga, mereka juga jadi ikut-ikutan ngejauhin kita karena ngira kalo gue sama Cira yang bikin lo ngejauhin mereka!"

Seira kemudian senyum sinis sambil beranjak dari duduknya, "Loh, bukannya emang iya?"

"Hah? Maksud lo?!" Cira bertanya ketus.

"Emang kalian kan, yang bikin gue ngejauhin mereka?"

"Emang kalian kan, yang bikin gue ngejauhin mereka?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*

"Kenapa nggak nungguin tadi?!" Nana tiba-tiba aja udah nangkring di sebelahnya padahal tadi yang baris di sebelah Seira tuh Han. Biasanya Seira berdiri di barisan agak belakang pas upacara bendera gini tapi tadi Nancy udah narik-narik Seira ke depan karena katanya yang paling tinggi harus baris di depan. Jadilah Seira baris paling depan sambil nengok-nengok ke belakang karena dari tadi kayaknya orang-orang pada ngeliatin kearah sini terus. Seira ngelirik ke kelas sebelah. Pantesan, banyak cewek cakep berdiri di samping Seira.

"Lo nya lama!" kata Seira sewot, "Di kamar mandi ngapain aja sih dari gue belom mandi sampe udah siap aja lo masih di sana?!"

"Muehehehe, rahasia negara dong, gue nih tiap pagi musti olahraga di kamar mandi dulu." Nana cengengesan.

Seira memutar bola mata. Dasar, emang dia nggak tau apa Nana tuh sering banget streaming vidio di link harram sambil sembunyi-sembunyi di kamar mandi?! Dari anime hentai sampe live action lagi. Nggak kebayang tuh udah sekotor apa otaknya Nana.

Tapi yaudahlah ya kata Nana yang penting dia juga rajin sholat sama baca qur'an plus sholawatan sambil berbagi pada yang membutuhkan.

"Lah, Han mana?" tanya Seira celingak-celinguk ke belakang.

Nana jingkat-jingkat, "Si Han kan pendek, dia baris di belakang lah."

"Injun barisan depan kok," tunjuk Seira kearah Injun yang sudah berdiri dengan sikap rapi di barisan 11 IPA.

"Ck, cowok kelas Injun kan kayak minion semua jadi Injun tuh udah masuk kategori tinggi versi minion."

Seira nengok ke belakang Nana, "Kalo gitu lo belakang, biar Chandra atau Yasa yang di depan!"

"Dih gue sama Yasa tinggi gue kali!" katanya sewot. "Lagian gue kan anak bangsa yang berbudi luhur, harus barisan depan dong biar khusu ntar pas hormat ke bendera!"

SEIRA PROBLEM'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang