Never Ending -beomtae✔

41. Scared.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Taehyun tersenyum ketika melihat Minyoung yang sedang meminum susu di botolnya itu.

Tangannya terus mencoba menggapai tangan Taehyun yang sedang memegang botol susu tersebut.

Dia membiarkan saja lagipula Minyoung terlihat sangat mengemaskan sekali saat ini.

Setelah susu tersebut habis dia segera mengelap muka anaknya itu dengan lembut menggunakan tisu yang sudah dia siapkan itu.

"Sebentar sayang, mukamu harus tetap cantik, biar pas kamu sudah besar kali aja jadi idol," ucap Taehyun sambil memegang tangan Minyoung, dia mengelap tangan anaknya itu juga.

Setelah selesai dia cuma bisa melihat Minyoung yang menatapnya.

Lalu dia menangis membuat Taehyun bingung, lho kali ini kenapa?

Perasaan anaknya kalau lihat hantu biasa aja, sekarang masalahnya apa coba?

"Minyoung kenapa?" tanya Taehyun sambil menatap kearah anaknya yang mencoba mengangkat kepalanya, tapi ini mah terlalu sulit untuk dilakukan bayi berusia 2 minggu.

Dia bisa melihat Minyoung yang menangis sambil menggerak-gerakkan kakinya.

Apa perlu dia bertanya ke bundanya ya? Tapi kayaknya ribet, dia langsung menggendong anaknya ke pangkuannya.

Akhirnya Minyoung berhenti dari menangisnya setelah dipangku oleh Taehyun.

"Benar juga, bayi akan menangis saat apa yang dia inginkan gak tercapai, imut," ucap Taehyun sendiri sambil tersenyum lalu matanya menatap kearah Minyoung yang menggerak-gerakkan tangannya ke bajunya itu.

Lalu dia menoleh kearah jendela dimana saat ini terlihat awannya sangat mendung.

Sialan, dia takut, kelihatan sekali kalau pasti bakalan ada gemuruhnya.

Baru saja dia berpikir seperti itu, beneran ada suara gemuruh yang terdengar.

Minyoung terlihat tenang sana berbeda dengan Taehyun yang sudah gemeteran sendiri saat ini, apalagi dia lupa tutup jendelanya.

Tubuhnya terasa susah untuk bangkit karena terlalu takut dengan gemuruh, bagaimana coba dia menutup jendelanya.

Apalagi Minyoung dari tadi menatap kearah mamanya terus dari tadi.

Taehyun mencoba tersenyum walaupun tubuhnya masih saja gemetaran karena suara gemuruhnya tambah terdengar saja.

"Aku pikir setelah punya anak kamu bakalan berhenti takut dengan gemuruh, ternyata tidak sama sekali ya," ucap seseorang di belakangnya siapa lagi kalau bukan Beomgyu yang baru saja pulang itu.

Taehyun menunjuk kearah jendela membuat Beomgyu ketawa lalu segera menutup jendela yang ada di kamarnya itu.

"Malu tau."

"Dia gak mengerti untuk apa malu," balas Taehyun ketika melihat Minyoung yang saat ini digendong oleh Beomgyu.

Taehyun akhirnya bisa bernafas dengan lega, tapi langsung terkaget lagi ketika mendengar suara gemuruh lagi, buktinya dia memeluk kaki suaminya itu saat ini.

"Jangan bergerak, menyeramkan tau."

Beomgyu tidak bergerak sama sekali dan malah tersenyum kearah Minyoung yang sibuk memegang mukanya itu.

Setelah tidak ada bunyi yang aneh lagi, dia segera melepaskan pelukannya dari kaki suaminya.

Tangannya memegang ranjangnya itu agar bisa berdiri, sumpah demi apapun kakinya lemas sekali saat ini.