Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.
***
Taera menatap kearah anaknya dengan bingung, ada apa dengan Taehyun dan ponakannya itu?"Hei, kamu kenapa natapnya begitu?" tanya Taera ke Taehyun yang sedang makan serealnya itu.
Saat ini sudah pagi jadi dia sarapannya pakai sereal dan susu saja, Beomgyu sedang mandi jadi dia duluan saja kesini.
Eh malah ketemu sama sepupunya itu, dia jadi ketakutan sendiri, bagaimana ya, nanti dirinya dilukai lagi seperti kemarin.
Untung saja ada bundanya datang jadi Taehyun lumayan aman, apalagi Hyunwoo itu sepertinya memang mencari perhatian bundanya itu.
Tetap saja bukan, dia itu sudah nikah, kalaupun belum Taehyun juga gak yakin bundanya setuju dengan apa yang dilakukan oleh Hyunwoo itu.
"Tidak ada apa-apa, bunda," balas Taehyun masih memakan serealnya itu, bundanya menarik bangku yang ada disebelahnya.
Lalu mengambil beberapa potong roti yang mengoleskan selai disana.
"Bagaimana kuliahmu, Hyunwoo?"
"Baik-baik saja, tan," jawab Hyunwoo sambil memakan rotinya itu, dia menoleh kearah Taehyun yang menatapnya dengan tajam.
Lalu matanya menatap kearah lengan Taehyun yang sempat dia lukai kemarin, itu cuma ancaman saja gak tau kenapa pisaunya malah beneran melukai Taehyun.
"Bunda baru tau kalau lenganmu luka, kena apa?" tanya bundanya itu sambil meletakkan rotinya dan memegang lengan Taehyun disana ada sebuah plester yang tertempel di lengan anaknya itu.
Taehyun tersenyum ketika bundanya ternyata apakah itu sakit, dia lalu menggelengkan kepalanya.
"Tidak apa-apa bunda, kemarin Taehyun gak sengaja kesenggol pisau saat di dapur," jawab Taehyun yang mencoba berbohong itu, dirinya memang tidak mau sepupunya itu terjadi apa-apa.
Apalagi kalau sampai keluarganya tau sepupunya mau membunuh kandungannya, Beomgyu gak akan banyak alasan akan membunuh sepupunya itu.
Bundanya cuma mengangguk dan berkata hati-hati ke anaknya itu.
Dia mengusap perut anaknya yang sudah mulai terasa itu, lagipula sudah mau ke 4 bulan masa gak kerasa.
"Taehyun mau anaknya cewek atau cowok?" tanya Tantenya yang sedang mengambil roti itu.
"Entah, tapi Taehyun ngerasa kalau anaknya cewek deh," balas Taehyun ketika ada tantenya yang datang menghampiri mereka di meja makan.
Lalu kemudian ada Beomgyu juga yang datang, matanya menatap kearah Hyunwoo.
Taehyun memegang lengannya sambil menatapnya itu, Beomgyu akhirnya duduk disebelah Taehyun juga.
"Hyunwoo kenapa mukanya begitu? Gak nyaman kami ada disini?" tanya Beomgyu tiba-tiba membuat Taehyun menoleh kearah suaminya itu.
Apa yang dia lakukan coba, Taehyun memukul paha suaminya itu agar berhenti melakukan hal itu, dia tau saat ini Hyunwoo sedang terintimidasi dengan keberadaan mereka.
Taera menatap kearah keponakannya itu, memang sih ponakannya itu berubah sekali beberapa bulan ini, apalagi saat anaknya menikah itu.
Beomgyu menunggu jawaban dari Hyunwoo, tapi dia malah bangkit dari duduknya dan berjalan pergi meninggalkan mereka semua.
"Kalian bertengkar?"
"Tidak, mungkin gak akrab saja jadi begitu," balas Beomgyu sambil memakan rotinya itu, matanya menatap kearah Hyunwoo yang menoleh kearahnya dan menatapnya dengan tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Ending -beomtae✔
أدب الهواةBook 2 - Stuck With You. Taehyun gak akan pernah berakhir hubungannya dengan Beomgyu, begitu pula dengan sebaliknya. #2 in beomtae || 170621 #4 in Beomgyu || 221220 #5 in Mpreg || 201220 #1 in Taehyun || 101021 ➡️11.12.20 18.02.21⬅️ ©2020