Ocha menatap kamar hotel yang telah dibooking oleh Zaky, kamar nya terlihat sangat rapi bahkan ranjang nya pun masih lengkap dengan dua angsa yang berhadapan dan hamparan bunga mawar yang indah, seperti kamar untuk honeymoon
Tunggu tunggu honeymoon? Bulan madu?
Apakah Zaky sungguh sungguh dengan ucapannya?
"Kok bengong, sini masuk sayang" Kata Zaky menyadarkan Ocha dari lamunanya
"Eh i-iya" Ocha pun masuk dan duduk dipinggiran ranjang
"Kamu ngga salah kamar?" Tanya Ocha was was
"Engga lah, tuh liat disana juga udah ada koper aku" Kata Zaky
Zaky melepas jaket yang membungkus dirinya menggantikannya dengan sweater berwarna hitam, Ia pun langsung duduk disamping Oca
Dahi Zaky mengernyit melihat ada keringat dipelipis Ocha
"Perasaan gue aja kedinginan" Batin Zaky
"Kamu gerah Cha?" Tanya Zaky
"H-hah engga kok biasa aja" Kata Ocha gugup
"Terus kenapa kamu keringetan gini, kamu sakit?" Tanya Zaky sambil mengelap keringat Ocha dengan tangannya
"E-engga kok, emm aku mau tidur ngantuk" Kata Ocha sambil merebahkan dirinya disisi kasur untuk menutupi kegugupannya
Zaky terkekeh melihat tingkah Ocha yang gugup, sangat menggemaskan
Zaky pun ikut merebahkan dirinya disamping Ocha, memeluk Ocha dari belakang
"Ngga mau bikin dedek bayi Cha?, mumpung lagi di London nih, nanti kita bilang ke anak kita kalo dia Made In London gitu" Bisik Zaky membuat bulu kuduk Ocha merinding
Deru nafas Zaky sangat terasa di telinga Ocha membuat Ocha semakin merinding
Namun Ocha masih pura pura tertidur
Tangan Zaky meraba kebagian dada Ocha
Srettt
"Ish apaan sih" Kesal Ocha sambil menepis kasar tangan Zaky
"Emang kamu ngga risih tidur pake jaket tebal gini, aku cuma mau bantu ngelepasin" Kata Zaky membuat Ocha merutuki kebodohannya
Bisa bisanya Ia berfikir bahwa Zaky akan berbuat sesuatu yang iya iya
"Aku bisa sendiri" Ocha melepas jaket yang Ia gunakan dan melemparnya ke sofa yang tidak jauh dari tempat tidur
"Mau aku bantu lepasin yang lain?" Tanya Zaky sambil menunjukan seringai mesumnya
Ocha langsung membulatkan matanya, melotot ke arah Zaky
Zaky yang ditatap pun langsung terkekeh
"Ihh gemes banget sihh" Kata Zaky sambil mencubit kedua pipi Ocha
"Sakitttt" Rengek Ocha
Cup
Cup
"Udah ngga sakit lagi kan" Kata Zaky membuat pipi Ocha bersemu merah
Ocha langsung menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhnya
"Udah gak sabar banget ya" Kata Zaky sambil masuk kedalam selimut yang sama dengan Ocha dengan posisi diatas tubuh Ocha
"K-kamu mau apa?" Tanya Ocha gugup
Zaky semakin mendekatkan kepalanya hingga hidungnya bersentuhan dengan hidung Ocha
"Menurut kamu" Kata Zaky parau membuat Ocha semakin berdebar
Apakan ini waktunya Ia di unboxing? Tidak tidak Ocha tidak siap
KAMU SEDANG MEMBACA
ZAKY [END]
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Ocha benci pembuat onar Ocha benci kekerasan Ocha benci permusuhan Dan Ocha benci Zaky Karena Zaky adalah gabungan dari semua hal yang Ia benci Namun takdir berkata lain Ocha dijodohkan dengan Zaky Akankan benci itu berubah...