FOLLOW DULU AJA😉
Ternyata seperti ini rasanya, sakit yang teramat hanya karena salah mencemburukan orang lain.
Leon menatap tangan Gani yang mengarah kapadanya. Lalu menatap Gani yang masih menampilkan senyum manisnya. Leon benci ini. Kenapa Gani t...
Hai, apa kabar semuanya? HAPPY 2K PEMBACA... SATU TAHUN BARU DAPET SEGITU HEUHEU
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
😭😭😭😭 Dah lama ternyata tapi gak ending2 yah
Saya cuma mau bilang, cerita ini punya konflik yang ringan. Karena ini cerita pertama saya, saya tidak mau terlalu berat dalam memberi konflik... Cukup hidup ini yang berat, Ngohgeh
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✨Quotes Of The Day✨, is : "Someone who I know that 'we' cant be 'us'" -?
Setelah mengajak Gani untuk berjogging bersama. Angga kembali lagi menemui Gani di rumahnya. Ia hampir saja menelpon nomer Gani, namun seketika ingat bahwa ponselnya sudah ia sita sesuai dengan persetujuan Gani.
Gani awalnya merasa tak penting dan tak usah Angga melakukan hal seperti itu. Dengan Angga menyuruhnya untuk tidak membuka ponselnya, Gani tetap akan menurutinya. Karena memang Gani juga ingin bersama seharian dengan Angga hari ini mengetahui sahabatnya itu akan pergi dalam waktu yang lama.
Tapi, dengan pasrah ia serahkan ponsel Gani pada Angga. Biarlah sahabatnya itu yang menyimpan untuk sehari ini. Dan lagi pula ia juga mengingat bahwa hari ini tidak ada janji dan sesuatu yang penting yang bersangkutan dengan ponsel.
