Be Brave🔞(End)

75

Jeno pov~~~

Jeno sedang menyibukkan dirinya dengan bermain game online di rumah setelah membantu ibu nya di restoran. Tak lama kemudian seorang perempuan berambut pendek masuk ke dalam rumah jeno.

"Lee jeno? akhirnya setelah sekian lama lo ada dirumah"kata yooji. Dia mendudukkan diri di sebelah jeno.

Jeno hanya melirik sekilas yooji lalu fokus lagi ke game online nya.

"Lo kemana aja selama ini?"tanya yooji.

"Nginap"

"Nginap? Dimana?"

"Rumah temen"

"Siapa? Temen yang mana?"

Jeno diam sejenak karena dia terlalu fokus dengan game nya dan itu membuat yooji kesal.

"Jen jawab!!"kata yooji, dia menggoyangkan tubuh jeno dengan cepat sampai jeno kehilangan konsentrasi dan game nya kalah.

"Yak!! Kan kalah! Lo kenapa sih? Kepo!!"kata jeno.

"Jelas lah gue kepo! Setiap gue mampir ke rumah lo, lo gak ada dirumah dan mama lo selalu bilang kalau lo nginap tapi gak bilang nginap kemana, sekarang gue tanya lo nginap dimana?"

"Rumah temen"

"Rumah temen siapa? Yang jelas kalau ngomong!!"yooji jadi greget sendiri.

"Rumah nara"

"Nara? Serius? Kok lo nginap dirumah nara? Dia bukan siapa-siapa lo jen!"

"Gue jagain dia"kata jeno dengan santai.

"Jagain dia? Buat apa? Dia punya kakak laki-laki kan? Dan dia itu pacar nya haechan kan? Kenapa lo harus repot-repot jagain pacar orang?"

Jeno memutar kedua mata menatap malas yooji yang seperti nya merasa kesal.

"Bukan urusan lo!"

"Jelas kelakuan konyol lo urusan gue! Kita teman sejak kecil dan urusan lo juga urusan gue! Gue gak suka lo dekat-dekat sama nara! Nara bukan perempuan baik-baik jen, lo gila aja mau jagain dia!!"

Mendengar nara yang dijelek-jelekkan jelas jeno tak menerima hal itu, sebenarnya sudah beberapa kali disetiap kesempatan yooji akan menjelek-jelekkan nara di depan jeno dan sekarang jeno sudah muak.

"Lo kalau gak bisa ngomong dengan baik gak usah ngomong! Percuma lo punya mulut!! Mending lo diam!!"bentak jeno.

"Jen! Lo apa-apaan sih! Cuman karena nara lo ngomong kayak gitu ke gue yang jelas-jelas teman lo sejak kecil! Lo berubah jen! Dan semua karena nara!!"

Jeno menatap tajam dan sinis ke arah yooji, mungkin jika yooji bukan perempuan dia pasti akan meninju wajah nya.

"Berisik! Gue gak butuh temen kayak lo!!"kata jeno sebelum akhirnya meninggalkan yooji dan masuk ke dalam kamar nya.

Yooji menjadi marah karena menurut nya sikap jeno sangat kasar dan berubah, dia mengklaim semua perubahan di diri jeno adalah salah nara.