Karena author baik jadi selalu mengingatkan bahwa typonya tolong⚠😭
▪
▪
________________
Tak terasa weekend datang begitu cepat, serasa seperti kemarin hari minggu sekarang sudah minggu lagi. Cuaca hari ini sangat cerah dengan langit yang bewarna biru muda di hiasi beberapa awan putih yang terlihat seperti kapas.
Namun berbeda dengan hati Aylin yang saat ini sedang muram karena kedatangan Lusi ke mansion milik Faro pagi ini. Seperti biasa Lusi akan terus mencari perhatian Faro dan berusaha mengalihkan fokus Faro pada Aylin agar tertuju hanya padanya.
Aylin menghela nafas berat, melewati dua insan yang tengah bersenda gurau didepan layar televisi. Aylin lebih memilih berjalan ke luar Mansion untuk sekedar mencari objek agar mengembalikan moodnya.
Ia melihat beberapa bunga yang tertata rapi di halaman Mansion itu, tak berselang lama sebuah mobil berplat nomor B masuk ke perkarangan Mansion itu. Aylin masih menerka-nerka siapa pemilik mobil itu, tetapi saat pintunya terbuka dan menampakan dua manusia paruh baya membuat senyum di wajah Aylin tercetak jelas.
"Pagi menantu mama yang cantik" ujar mama Faro yang langsung memeluk erat tubuh Aylin.
"Pagi mama" balas Aylin.
"Papa ga dipeluk juga nih?" Tanya Antonio, mendengar itu lantas keduanya tertawa
"Khusus papa ga perlu" timpal Sinta yang berhasil membuat raut masam terpampang diwajah pria paruh baya itu.
"Mama sama papa kok kesini ga bilang-bilang, tau gitu kan aku sama mas Faro bisa siapin jamuan" ucap Aylin disertai bibir yang sengaja dikerucutkan.
"Biarin .. lagian kan biar supres!" Seru sang mama.
"Surprise mah" timpal pria itu dan tak digubris oleh wanita paruh baya yang masih kelihatan cantik itu.
"Oh ya lin, mana Gio? Kok ga kelihatan"
"Mas Faro ada didalam ma, yuk pa.. ma.. masuk!" Aylin pun mengajak keduanya untuk masuk.
Sesampainya didalam betapa terkejutnya kedua manusia itu kala melihat Lusi yang bergelayut manja di lengan Faro.
"Lusi?!" Ujar keduanya, Lusi dan Faro mengalihkan atensinya pada sumber suara.
"Mama, papa?" Faro segera berdiri dan mempersilahkan keduanya untuk duduk. Sementara Aylin berlalu menuju dapur untuk menyiapkan minuman , mengingat hari ini hari libur otomatis maid di Mansion ini juga di liburkan. Entah peraturan macam apa itu.
Lusi yang tadinya cerewet kini diam seribu bahasa kala mendapat tatapan tajam dari kedua orang tua Faro.
"Ini ma .. pa .. minumnya" Faro memperhatikan perilaku Aylin yang tak meliriknya sama sekali, bahkan ia duduk diseberang, sedikit jauh dari tempat duduk Faro.
"Kamu apa kabar?" Tanya sang papa.
"Seperti yang papa lihat saat ini"
"Kapan kamu pulang ke indonesia?" Kini pertanyaan sang papa jatuh pada Lusi.
"S-sekitar empat bulan yang lalu om"
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD CEO is MY HUSBAND (TERBIT)
Romansa(PART LENGKAP!) Banyak rumor mengatakan bahwa kita harus mencari pasangan yang setara, setara dalam pemikiran, finansial dan yang lainnya. Lantas aku bertanya mengapa harus setara? Kemudian mereka menjawab, agar kehidupan yang nantinya kamu jalani i...