Typo bertebaran⚠️
__________________
Pagi ini, Faro tidak berniat untuk pergi ke kantor dengan alasan ingin menjaga istrinya. Diatas kasur king size itu terbaring dua insan yang masih lelap tertidur.
Tok tok tok
Pintu kamar diketuk dengan keras, hingga membuat kedua mata itu terbuka. Aylin ingin beranjak membuka pintu kamar, pasti kalian tau apa yang terjadi. Yup, Faro tak membiarkan itu.
Dengan nyawa yang belum terkumpul ia berjalan kearah pintu.
Ceklek
"Pagi pak!" Sapa seseorang dengan senyum lebarnya.
Faro terkejut dengan kedatangan wanita itu.
"Eh bu Aylin! Pagi bu" sapa wanita itu pada Aylin yang masih duduk diatas kasur king sizenya.
Aylin hanya membalasnya dengan senyuman tipisnya.
"Kamu ngapain kesini? Bukanya saya sudah bilang di telpon saya gak bisa dat--" ucapan Faro terpotong dengan kedatangan Sinta.
"Ada apa Gio?" Tanya Sinta kebingungan.
"Mamah! Kok mamah gak ngabarin Gio kalau mau kesini?" Tanya Faro terkejut melihat Sinta.
Mendengar ada suara mertuanya, Aylin bangkit menyusul suaminya.
"Eh ini Mita kan?" Tanya Sinta
Dengan antusias Mita mengangguk, keduanya pun berpelukan senang. Sedangkan Aylin dan Faro tengah kebingungan menatap keduanya.
"Aylin gimana keadaan kamu nak?" Tanya Sinta
"Aylin baik kok mah, mama kesini sama papah?" Tanya balik Aylin.
"Enggak papa kamu pergi ke kantor, tadinya mama mau ikut tapi gak dibolehin yaudah mama kesini. Udah rindu sama cucu mama" ucapnya seraya terkekeh begitu juga Aylin.
"Mah .. kan anak Gio belum lahir, umurnya juga masih berapa bulan. Lagian kan kemarin mama habis dari sini" ujar Faro
"Oohh .. jadi mama gak boleh ke Mansion kamu?!"
"B-bukan gitu mah .."
Dengan raut wajah garang Sinta menatap putra semata wayangnya itu.
"Tunggu! pak bos udah punya anak?" Tanya Mita.
"Iya .. kamu kapan nyusul Mita?" Tanya Sinta.
Mita menampakan raut wajah yang tak terbaca, seperkian detik ia melamun hingga diakhiri oleh panggilan Sinta.
"Kamu sakit?" Tanyanya pada Mita
"Eh .. e-enggak kok tan" ujarnya.
Aylin yang tau akan arti dari kegugupan Mita, tanpa diminta ia menggandeng lengan Faro membuat sang empu menatap ke arahnya.
"Yaudah tante Mita mau ke kantor dulu yah, eum. . pak ini berkas yang bapak minta" setelah memberikan beberapa berkas itu, Mita meninggalkan tempat itu dengan wajah yang tak sumringah lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD CEO is MY HUSBAND (TERBIT)
Romansa(PART LENGKAP!) Banyak rumor mengatakan bahwa kita harus mencari pasangan yang setara, setara dalam pemikiran, finansial dan yang lainnya. Lantas aku bertanya mengapa harus setara? Kemudian mereka menjawab, agar kehidupan yang nantinya kamu jalani i...
