🌿 32. Lawful for us🌿

5.5K 503 125
                                    


Aku tak pernah meminta
Sosok pendamping sempurna
Cukup dia yang selalu
Sabar menemani dalam kekuranganku

Namun Tuhan menghadirkan
Kamu wanita terhebat
Kuat tak pernah mengeluh
Bahagaiaku selalu bersamamu


     Menemukan partner hidup, teman hidup yang akan membersamai mengarungi samuders kehidupan adalah harapan tiap insan. Karena sejatinya manusia tak bisa hidup sendiri. Selalu ada sisi dalam ruang hati tiap insan membutuhkan seseorang. Someone special yang akan selalu ada dalam tiap langkah hidupnya sampai Al Khaliq memanggil kembali ke haribaanNya.

    Jodoh itu katanya cerminan diri. Bisa dikatakan benar. Meski bagi sebagian yang lain, tak berlaku. Karena Sang Rabb hendak mengujinya. Seperti Asiyah Muzahim yang bersuamikan  Firaun yang dzalim dan lalim pun musuh Allah. Padahal Asiyah adalah muslimah yang taat dan tunduk serta beriman pada Tuhan pemilik alam ini, Allah Azza wa Jalla. Itu pengecualian.

    Namun pada hakikatnya semua insan menginginkan jodoh yang baik. Menggaungkan nama yang menurutnya akan menjadi jodoh yang baik. Meski baik menurut manusia terkadang tak selaras dengan baik menurut Al Aziiz. Maka gaungkanlah permohonan dengan kata jodoh terbaik dan yang paling tepat. Baik belum tentu tepat. Tapi tepat kan selalu baik. Karena yang bisa mengukur sesuatu secara tepat hanyalah Al Khaliq.

    Maka dikatakan pandangan manusia itu nisbi berbatas dan tak selalu tepat. Menyandarkan hati tunduk dalam iman, menjadikan pandanganNya sebagai panduan. InsyaAllah tak pernah salah.

"Mungkin kamu tidak menyukai sesuatu padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak" ( QS. An Nisa : 19)

   Sebuah tenda besar dengan hiasan kain warna hijau nampak berdiri memanjang hingga beberapa meter di depan rumah keluarga Zulkarnaen. Pajangan bunga hidup yang banyak di dominasi bunga krisan berjajar cantik di setiap sudut tenda.

    Tampak beberapa tetangga dan pegawai PT era Pratama menyiapkan segala sesuatu demi kesuksesan acara. Iya, acara istimewa dan paling ditunggu oleh semuanya. Yaitu acara akad nikah direktur mereka yang betah melajang hingga di usianya yang memasuki 31 tahun. Dan hari ini sang boss yang selalu tampak tak banyak bicara dan tegas itu akan segera mengakhiri masa lajangnya. Mempersunting gadis sederhana, seorang guru matematika yang mampu membuat dunia bos mereka seolah berhenti. Iya, jumat siang ini selepas sholat Jumat Airlangga Putra Pratama akan menikah dengan Azkadina Haura Fariza.

    Pak Hajar tampak yang paling sibuk diantara semua pegawai pak Pratama. Lelaki berkulit gelap yang sudah lama mengabdi pada keluarga konglomerat itu tampak mengomandoi semuanya. Tak terkecuali Yudi yang juga mendapat tugas lumayan banyak untuk mempersiapkan segala hal persiapan pernikahan Angga dan Dina.

     Setelah acara lamaran secara resmi oleh pihak keluarga Pratama pada Dina, Angga sudah tak sabar ingin segera meresmikan hubungannya dengan Dina. Sebetulnya tak ada yang salah dengan keinginan Angga. Memang kebaikan seharusnya segera dilaksanakan, jangan ditunda. Apalagi mereka paham, Angga sudah begitu sabar menunggu jawaban Dina.

    Namun urusan menikah bukan sekedar menyegerakan. Tapi juga berhubungan dengan masalah birokrasi. Pak Zul tak mau Angga dan Dina mempercepat pernikahan hanya dengan menikah siri. Pak Zul mau putrinya menikah secara resmi tercatat di KUA, meski harus menunggu mengurus administrasi dahulu.

    Maka segala kebaikan pun layak untuk dimusyawarahkan. Pak Pratama pun sependapat dengan pak Zul. Angga harus sedikit bersabar. Meski hati sudah tak tahan, namun hukum tetaplah hukum. Pernikahan harus legal di mata agama sekaligus negara. Agar membuat semuanya nyaman dan tenang.

Sea Of LOVE 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang