Selamanya manusia memang tak akan pernah lepas dari ketergantungannya pada Zat Maha Besar, Rabb semesta alam. Sebesar apapun tubuhnya, setinggi apapun pangkat dan jabatannya, sementereng apapun harta yang dimiliki, manusia tetaplah seonggok daging bernyawa yang lemah.Maka sang Rabb memberi kekuatan akal untuk berpikir sebagai pelengkap manusia. Dimana akal dan pikiran tak dimiliki dua makhluk hidup lainnya, binatang dan tumbuhan. Itulah derajat kemuliaan seorang manusia sebagai khalifah fil ardhi. Itulah pembeda keberadaan manusia dengan binatang juga tumbuhan. Sang Rabb meninggikan manusia dengan derajat berpikir untuknya.
Karena begitu mulianya manusia diciptakan, hingga sang Pencipta, Allah Izzati Rabbi pun perlu juga memberikan manusia aturan bernama hukum syara'. Segenap aturan yang termaktub di dalam kitabullah dan hadist yang membimbing manusia, menjadi makhluk mulia pun tinggi derajatnya.
Bagaimana manusia diperintah untuk menutup auratnya, diperintah menundukkan pandangan, menjauhi zina, berbuat amar ma'ruf nahi munkar, memuliakan ibu bapak, dan sederet aturan untuk hidupnya. Sekali lagi itu adalah segenap aturan untuk manusia demi kemuliaannya sendiri.
Maka terasa aneh kan jika beberapa saat yang lalu ada sebuah trend yang mengatakan untuk back to nature dengan cara maaf nudies atau bertelanjang tanpa pakaian. Sedangkan manusia purba pun masih menutup bagian-bagian vital tubuhnya dengan bahan seadanya. Sedangkan hewan peliharaan semacam kucing atau anjing malah diberikan baju bagus karena begitu sayangnya pemiliknya pada hewan peliharaannya. Begitulah manusia jika kehilangan kemuliaan berpikirnya, meski modern, bergelar tinggi tapi lebih nista dari binatang.
Bagaimana pula di era modern ini mengatakan budaya barat yang menganut seks pra nikah sebagai kekinian. Hubungan suka sama suka tanpa ikatan pernikahan itu hal yang biasa. Bahkan sebuah pertanyaan yang sering diajukan pada para gadis remaja usia 17 tahun di barat, apakah kamu sudah pernah melakukan seks? Dan berapa kali kamu melakukan dengan pacar atau partner non halal? Jika jawabnya belum pernah, bisa dipastikan ejekan akan ia dapatkan. Julukan kuno, kolot dan ketinggalan jaman pasti akan disematkan.
Bahwa betul, justru kegemilangan dan kemuliaan sebuah umat terjadi di kala agama menjadi sandaran hidup. Semodern dan semajunya teknologi, tak menjamin tingginya peradaban yang dimiliki manusia. Bila nilai syara' telah ia lepas.
Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda : "Aku tinggalkan kalian dua perkara, kalian tidak akan pernah tersesat selama berpegang teguh dengan keduanya, yaitu Kitab Allah dan Sunnah Nabi Nya" (HR. Malik, Baihaqi, Ibnu Nashr)
Pak Zul duduk berjongkok di samping gundukan tanah yang nampak sedikit ditumbuhi rumput liar. Ia menangkupkan tangan dan memulai membaca surah Al Fatihah dan Yasin. Segenap doa ia panjatkan untuk mendiang istri tercintanya itu.
Setelah selesai melantunkan segenap doa, pak Zul pun mulai mencabuti rumput liar yang tumbuh dan memunguti daun kering yang berserakan di sekitar makam istrinya itu. Pak Zul memandang nanar batu nisan yang bertuliskan nama ibu dari Dina dan Dilla itu.
Pak Zul mengelus sebentar batu nisan. Helaan napas berat terdengar dari lelaki paruh baya itu. Pak Zul mengusap wajahnya dengan kedua telapak tangannya.
Pak Zul memang rutin mengunjungi makam istrinya itu. Sebuah tempat pemakaman islam yang tak terlalu jauh dari rumahnya. Biasanya pak Zul ke makam tersebut seminggu sekali. Atau minimal dua minggu sekali jika ia sedang banyak pekerjaan.
Pak Zul memang sangat mencintai mendiang istrinya. Andai bisa meminta, inginnya ia yang lebih dahulu menghadap Yang Kuasa. Ditinggal belahan jiwa itu memang sangat berat. Meski terlihat tegar demi kedua putrinya, pak Zul juga memiliki sisi rapuh. Ia masih tak bisa memupus rasa sedih ditinggal istrinya. Meski dirinya sangat paham tentang takdir. Semua butuh waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sea Of LOVE 1
SpiritualeSpin off Stay With me in Love Semua orang mempunyai potensi menjadi buruk pun juga baik. Bahwa Al Khaliq telah memberi segenap rasa tentang kesadaran sebuah hati. sejatinya semua ingin menjadi baik. Dalam hati terdalam selalu ada keinginan untuk me...