"Lagipula, gue nggak bakal ngerusak orang yang gue cintai"
Deg
Tubuh Ela menegang. Tatapannya dan tatapan Nathan terkunci satu sama lain. Ela mengerjapkan matanya pelan
"Ah eum~" Gumamnya dengan gugup. Nathan masih menatapnya lekat. Nathan meraih kedua tangan Ela. Ia menggenggamnya dengan lembut
"El, lo percaya sama gue kan?" Tanya Nathan lembut. Ela menatapnya bingung
"Hng?" Tanya Ela tak paham. Nathan tersenyum manis. Ia menyingkirkan helaian rambut Ela yang diterpa angin.
"Tunggu waktu yang tepat. Gue bakal jadiin lo cuma milik gue" Ujar Nathan lembut. Ela kembali mematung mendengar perkataan Nathan.
"Cuma milik Jonathan Frey Michael" Bisik Nathan dengan lembut.
⚔⚔⚔⚔
"Lex, Ela mana?" Tanya Mila sambil mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru kantin. Alex mengalihkan atensinya dari handphonenya. Ia meletakkan handphonenya diatas meja.
"Bolos sama Nathan" Jawab Alex membuat Mila langsung menatapnya
"Hah? Bolos?!" Pekik Mila refleks. Alex meringis pelan.
"He'em, sekarang ada di rooftop, mungkin?" Ujarnya dengan ragu. Mila menghela napasnya kasar, ia meraih minumannya dan meminumnya
"Awas aja lo Nath, ngajarin adek gue yang nggak bener! Gue nggak bakal restuin lo" Ujar Mila penuh penekanan membuat Alex bergidik pelan
⚔⚔⚔⚔
"Maaf Tuan, leader sudah mengetahuinya" Ucap seorang pria berbadan kekar sambil menunduk dihadapan seorang pria yang berpakaian serba hitam dengan corak sedikit berwarna biru tua itu yang membelakangi nya.
Pria itu memutar kursinya agar berhadapan dengan pria berbadan kekar yang tengah menghadapnya.
Ia menyeringai, ia melepas kacamata hitamnya yang bertengger di hidung mancung nya dan meletakkannya di meja di hadapannya
"Jadi, leader sudah kembali?" Tanya pria itu dengan suara beratnya yang terkesan menakutkan dengan aksen datar dan dinginnya.
"Be-benar tuan. Le-leader sudah tau kalau tu-tuan dalang dibalik semuanya" Ujar pria berbadan kekar itu membuat pria di hadapannya menyeringai lebar. Ia mengangkat kedua kakinya dan menjatuhkannya tepat di atas meja.
"Ini yang aku tunggu" Celetuk pria itu dengan seringaian nya. Ia mengibaskan tangannya kearah pria berbadan kekar itu. Pria berbadan kekar itu menunduk hormat sebelum pergi dari ruangan ini.
Pria itu mengambil sebuah berkas berwarna hitam yang ada di laci meja di hadapannya. Ia membukanya dan menyeringai membaca isi berkas itu.
"Ckckck! Kenapa kau bodoh sekali leader?" Ujar pria itu pelan. Ia tersenyum penuh arti, lantas menyandarkan kepalanya pada kepala kursi.
"Tenang kakak, aku akan membalaskan kematianmu pada si brengsek leader sialan itu" Ujar pria itu dengan dingin.
⚔⚔⚔⚔
"Kakak ipar, gue pinjem jodoh gue dulu ya?" Ucap Nathan sambil menaikturunkan alisnya menatap Mila.
"Mau kemana?" Tanya Mila penasaran. Ia menatap Ela dan Nathan yang sudah berada di samping motor ninja milik Nathan yang berwarna hijau dengan sedikit warna hitam itu.
"Ngenalin ke calon mertua" Jawab Nathan asal, Ela mendengus kasar mendengar jawaban absurd Nathan. Mila memutar bola matanya jengah.
"Ela pulang harus masih utuh! Kalo ada goresan sedikit ditubuhnya. Gue nggak bakal pernah restuin lo" Ancam Mila sambil melotot agar terkesan menakutkan. Tapi bagi Alex yang melihatnya terlihat sangat menggemaskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] NEW LIFE
Acak[BUDAYAKAN FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT NYA KETIKA MENINGGALKAN JEJAK] CERITA MURNI HASIL KARYA GUE SENDIRI! DILARANG KERAS UNTUK MEMPLAGIAT! #romance #action #random SEQUEL OF AMELA BACA STORY AMELA DULU BARU BACA STOR...