Ex: The Daisy || Na Jaemin

41

Kalo ada typo jangan lupa ditandaiii

Enjoy!!!

"Jo Chaesa."

Seisi kelas hening, gaada satu pun yang menyahut karena nyatanya si pemilik nama pun gaada di kelas sama sekali.

"Jo Chaesa?" Pak Jongdae memanggil lagi, menatap ke arah bangku kosong yang ada di barisan kedua di sisi ujung kelas. Tatapannya sekarang teralih ke arah Chani selaku ketua kelas, tatapannya seolah bertanya-tanya. "Chaesa ada izin ke kamu Chani sebelum bapak masuk tadi? Kenapa dia ga di kelas?"

Chani refleks menoleh ke arah bangku Chaesa buat beberapa detik, setelahnya berfokus ke pak Jongdae di depan sana. "Ah, iya Pak. Tadi izin keluar sebentar. Biar saya yang panggil, Pak."

Pak Jongdae mengangguk, dengan senyuman di bibir. "Tolong ya."

Chani melempar senyuman dan membungkuk singkat sebelum melangkah keluar kelas. Mulai merasa kebingungan harus mencari Chaesa kemana mengingat cewek bermarga Jo itu sama sekali ga izin dan bahkan ga kelihatan dari awal bel masuk berbunyi tadi.

Embusan napas pelan keluar dari sela bibir Chani seiring kakinya yang mulai melangkah menyusuri koridor. Dia benar-benar gatau harus kemana jadi dia membiarkan kakinya melangkah aja, siapa tau di tengah perjalanan nanti dia bisa ketemu sama Chaesa.

Sebenarnya, keabsenan Chaesa jam pelajaran ini jadi tanda tanya besar di kepala Chani mengingat cewek itu bahkan ga pernah absen sekali pun dalam pelajaran apapun. Ditambah lagi, dari bel masuk berbunyi tadi, Chani sama sekali ga melihat eksistensi Chaesa di bangkunya. Bukan cuman di bangkunya, bahkan pas Chani ke kantin tadi, dia juga ga melihat Chaesa dimana-mana.

Mendadak pemikiran-pemikiran buruk singgah ke benaknya. Dia khawatir kalo terjadi apa-apa sama cewek bermarga Jo itu.

Mata Chani mengedar ke sekeliling begitu dia sampai di halaman belakang sekolah yang benar-benar sepi. Suasana tenang mendominasi sekarang. Apalagi begitu mendengar suara daun yang saling bergesakan satu sama lain karena terembus angin.

Ga lama mencari, tatapan Chani langsung berfokus ke arah sosok yang lagi meringkuk memeluk kedua kaki di dekat pohon besar di tepi danau. Embusan napas lega seketika meluncur dari bibirnya begitu melihat dan memastikan kalo itu emang sosok Jo Chaesa.

Rambut hitam sepunggung cewek itu terlihat ga asing.

Senyuman di bibir Chani terukir tipis begitu kakinya mulai melangkah mendekat ke arah dimana Chaesa berdiam diri. Tapi, belum genap langkahnya sampai di sana, Chani sukses dibuat berhenti melangkah begitu melihat sosok lain berlari kecil ke arah Chaesa dari kejauhan.

Cowok Kang itu terdiam, menatap sosok Jaemin yang sekarang lagi berjongkok di hadapan Chaesa. Ga lama, Chani bisa melihat perubahan raut muka Jaemin yang jadi khawatir sesaat setelah dia mengambil posisi di depan Chaesa.

Bibir Chani rasanya kelu begitu melihat kedua tangan Jaemin menangkup pipi Chaesa. Dia bisa melihat kekhawatiran besar yang ada di pancaran mata Jaemin ke Chaesa di depan sana.

Sebelah sudut bibir Chani terangkat membentuk senyuman pias, ditatapnya punggung Chaesa di depan sana selama sepersekian detik sebelum dia berbalik arah dan melangkah menjauh.

Kayaknya, walaupun Chaesa udah lepas dari Na Jaemin dan udah putus lumayan lama dari cowok Na itu, Chani masih belum bisa menggantikan posisi Na Jaemin di hati maupun di hidup Chaesa.

Langkah Chani terhenti tepat di depan pintu kelasnya. Kepalanya tertunduk menatap tangannya yang udah menggenggan knop pintu. Embusan napas berat keluar dari sela bibirnya sebelum dia memutuskan buat membuka pintu kelas di hadapannya.