e p i s o d e - 7 2

222 33 0
                                    

"Kalian menonton berdua?" tanya Hanjun "T-tidak seperti yang kau bayangkan Hanjun" jawab Jungwon "Aku akhiri ya, sebentar lagi ada rapat" ucap Hanjun lalu mengakhiri telfon video mereka "Sepertinya Hanjun marah, ini semua salahmu" tunjuk Jungwon ke Eui-da "Aku? kenapa aku?" tanya Eui-da yang semakin membuat Jungwon kesal "Hm kenapa tidak ada disini?" gumam Eui-da yang masih mencari-cari maskaranya "Tidak akan kan? pergilah cepat" ucap Jungwon "Yasudah, hm besok aku akan mengabarimu lagi" ucap Eui-da lalu pergi "Hei! jangan mendekatiku lagi!" teriak Jungwon namun Eui-da mengabaikannya. "Eui-da kesini lagi?" tanyaku "Kau sudah pulang? darimana saja kau?" tanya Jungwon "Makan tteokbokki dengan Heeseung" jawabku "Apa dia benar-benar Heeseung?" tanya Jungwon, aku mengangguk "Apa dia bukan sejenis hantu?" tanya Jungwon, aku menggeleng. "Kenapa?" tanyaku "Tidak-tidak hanya memastikan saja, sebenarnya menurutku Heeseung sedikit berbeda" jawab Jungwon "Ya berbedalah ini sudah lima tahun berlalu dari kita saat SMA" ucapku "Benar juga" balas Jungwon "Awas, aku ingin istirahat" ucapku lalu masuk ke kamar. "Tapi aku benar-benar merasa ada yang janggal dengan Heeseung" gerutuh Jungwon sendirian.

■□■□■

Setelah hal yang terjadi saat telfon video dengan Jungwon tadi, membuat suasana hati Hanjun berantakan nampak dari raut wajahnya yang sudah tidak bersemangat lagi. "Hanjun, ada apa?" tanya rekan kerjanya yang biasa dipanggil Pak Sean dengannya "Tidak apa-apa pak" jawab Hanjun "Sudah ku katakan panggil aku Sean, umur kita tidak beda jauh" ucap Sean "M-maaf" balas Hanjun "Hahaha, tidak apa-ap ayo masuk" Sean menuntun Hanjun ke ruangan rapat. Selesai rapat Sean menawari Hanjun untuk makan malam bersamanya "Apa itu tidak menganggumu?" tanya Hanjun "Tidak, aku sendiri yang mengajakmu makan malam bersamaku" jawab Sean "Yasudah kalau begitu" Hanjun menerima tawaran Sean untuk makan malam bersama. Sean membawa Hanjun ke sebuah restoran "Pesan saja apa yang kau inginkan, aku traktir" ucap Sean "Tidak usah" tolak Hanjun "Anggap saja ini ganti rugiku karena mengotori kemejamu saat itu" ucap Sean.

"Sudah berapa lama Pak Sean menetap disini?" tanya Hanjun "Pak Sean lagi?" "Eh? Maaf" ucap Hanjun "Hahaha, aku menetap disini sejak tiga tahun yang lalu" ucap Sean "Wah sudah lumayan lama juga" ucap Hanjun "Kau sendiri?" tanya Sean "Aku kesini hanya untuk pekerjaan saja, selesai pekerjaan ini aku akan kembali ke Korea" jawab Hanjun "Aku harap pekerjaan kita tidak selesai dengan cepat" ucap Sean "Kenapa berkata seperti itu? bukannya bagus jika pekerjaan ini cepat selesai?" tanya Hanjun, Sean tersenyum dan tak menjawab pertanyaan yang dilontarkan Hanjun.

Setelah selesai makan malam, Sean kembali menawarkan diri untuk mengantar Hanjun ke penginapan Hanjun selama di Australia "Tidak usah, nanti aku akan merepotkanmu saja, lagi pula tempat penginapanku tidak jauh dari sini" ucap Hanjun "Kenapa kau selalu menolak tawaranku? wah aku merasa tersinggung" sindir Sean "M-maaf, yasudah kali ini aku tidak akan menolak lagi" ucap Hanjun "Serius?" tanya Sean, Hanjun tersenyum sambil mengangguk "Yasudah, ayo" akhirnya Sean berhasil juga mengantar Hanjun pulang ke penginapannya.

dear my boy▪lee heeseung✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang