Sudah tiga hari Heeseung tidak masuk sekolah, aku juga masih belum tau alasannya. Malam ini aku mencoba untuk menelfon Heeseung lagi setelah dua hari kemarin tidak di angkat. "Halo yeoreum, ada apa?" ternyata hari ini Heeseung mengangkat telfonku "Heeseung, kau kemana saja? tdiak masuk sekolah bahkan tidak mengangkat telfonku" ucapku "Maaf Yeoreum, dalam tiga hari ini ada banyak kepentingan tapi malam ini sudah berakhir, apa kau ingin bertemu denganku?" tanya Heeseung "Kau dimana?" tanyaku "Aku di toserba dekat rumah" jawab Heeseung "Baiklah aku akan kesana sekarang, kau jangan kemana-mana" ucapku lalu mematikan telfon.
Setelah memakai hoodie aku langsung berangkat ke toserba. "Aku ke toserba sebentar" aku izin pada ibu yang sedang asik menonton serial drama favoritnya "Jangan pulang larut malam" ucap ibu. Aku berjalan dengan sangat cepat dan sampailah aku di toserba, aku melihat Heeseung yang sedang duduk sambil menyantap ramyun. "Kau memang rajanya ramyun" ledekku "Kau sudah datang, aku sudah menyeduhkannya untukmu sepertinya belum dingin" ucap Heeseung menyodorkan se-cup ramyun "Terimakasih" ucapku lalu duduk dan menyantap ramyun itu.
"Kau kemana saja?" tanyaku "Sudahku bilang banyak kepentingan, bahkan melihat ponsel sebentar saja aku tidak bisa" ucap Heeseung "Besok kau datang sekolah kan?" tanyaku "Iya" jawab Heeseung "Syukurlah, dua hari lagi kita akan ujian" ucapku "Tiba-tiba?" tanya Heeseung "Iya, guru-guru berkata kalau libur akan dimajukan" jawabku "Begitu ya" ucap Heeseung. "Kenapa kau tidak pamit dulu padaku?" tanyaku "Kapan?" tanya Heeseung "Saat pulang dari kemah" jawabku "Oh, itu aku juga dijemput mendadak oleh ibu" ucap Heeseung. Kami menghabiskan waktu sangat lama disana sampai Jungwon menjemputku untuk pulang.
"Hebat sekali kembaranku ini" ucap Jungwon "Jungwon? kenapa kau kesini?" tanyaku "Kau tidak tau ini sudah jam berapa?" ucap Jungwon, Heeseung melihat jam di ponselnya "Yeoreum pulanglah, sudah jam sebelas malam" ucap Heeseung "Tidak heran kalau kau akan lupa waktu saat bersama orang yang kau su..." aku langsung menutup mulut Jungwon "Aku pulang sekarang ya, kau juga harus segera pulang" ucapku pada Heeseung lalu membawa Jungwon pulang. Saat sudah jauh dari toserba itu aku melepaskan tanganku dari mulut Jungwon dan memarahinya "Tidak bisakah mulutmu itu diam, tadi hampir saja Heeseung tau" ucapku "Memangnya kenapa kalau Heeseung tau, bukannya itu bagus" ucap Jungwon "Awas aja kalau kau membocorkan rahasiaku" ucapku lalu berjalan mendahului Jungwon. Saat sampai dirumah ternyata Heeseung mengirimiku pesan agar besok kami pergi ke sekolah bersama.
■□■□■
Pagi yang cerah kembali menyapa hari-hariku, seperti biasanya aku kembali bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Hari ini mungkin akan sedikit lelah di sekolah karena hari ini adalah satu hari sebelum ujian sekolah tiba.
Krek...
Aku membuka pintu pagarku dan ternyata Heeseung sudah menunggu di depan pagar "Kau sudah siap? ayo berangkat" ucap Heeseung "Hahaha, lihat betapa rajinnya dirimu" ucapku lalu kami pun berangkat menuju ke sekolah. "Yang Yeoreum! Lee Heeseung! kenapa kalian meninggalkanku?" teriak Jungwon yang sedang berlari mengejar aku dan Heeseung.
KAMU SEDANG MEMBACA
dear my boy▪lee heeseung✔
Fanfic[LENGKAP] mulai:[10/12/2020] selesai:[12/5/2021] ■□■□■□■□■□■□■□■□■□■□■□■ Lee Heeseung atau yang biasa ku panggil Heeseung, nama yang sampai saat ini selalu terlintas di kepalaku. Anak laki-laki yang ditakdirkan tuhan untuk bertemu denganku. Aku tida...
