Pria kutu

37 6 0
                                    

Bagi kami para santri salafi selalu mempunyai kebahagiaan tersendiri pada saat hari Kamis menjelang sore,,

Saat seperti inilah yang selalu di rindukan para santri karena besoknya kegiatan belajar mengajar di liburkan
Para santri di biyarkan istirahat sehari untuk tidak bergelut dengan kitab salafiyah

Para orang tua pun di perkenankan mengunjungi putra putri nya di pondok tercinta ini

Hari Jumat merupakan hari barokah dan harapan bagi para santri
Mereka hampir  tak bosan untuk berharap di kunjungi oleh orang tua nya di hari tersebut

Kebahagiaan di hari Jumat memang sangat lah banyak

Salah satunya bagi kaff kebahagiaan itu adalah dapat mendengar suara merdu lantunan bait- bait sholawat dari sebrang pondok putra

Pemilik suara merdu yang sejak awal kaff menginjakkan kaki di pondok ini sudah ia kagumi dan mampu melupakan hari-hari bahagia maupun sedihnya ketika bersama dengan Gus Ibrahim

Jadi tak pernah bosan jika Setiap malam Jumat tiba sedang  pondok putri s tidak ada acara umum kaff selalu memilih memojokkan diri di pojokan kamar menghayati suara merdu sang idola dari asrama kompleks As syuthi yang hanya terpisah dari kamarnya dengan  ndalem kesepuhan milik sang yai

Oh yah nama untuk asrama kompleks putra di ponpes Tarbiyatul Athfal ini seperti nama pembesar ulama' Al Azhar, yang sebanyak delapan di antaranya ada As-syuthi,Al-haitami,Ar-Romli,
As-sya'roni,Al-mahali,zakariya Al Anshori,Ibnu hajar,ibnu kholdun,

Sudah tujuh tahun lamanya kaff mengagumi pemilik suara merdu tersebut namun kaff tidak pernah menyaksikan performanya saat grup Hadroh putra di undang di pondok putri

Suara itu bagaikan pupuk yang mampu menyuburkan setiap hati pendengarnya

Lebih merdu dari semua vokal Hadroh saat ini ,,suara itu sebelas dua belas dengan Musthofa athef tapi kenapa dia tidak jadi vokal di grup Hadroh pondok

Andai saja pemilik suara itu suamiku pasti tak akan bosan ku memintanya untuk di nyanyikan lagu lagu milik Musthofa athef bahkan akan ku jadikan suaranya nada dering pengantar tidur ku

Sayang sampai detik ini aku tak mengetahui siapa dirimu sebenarnya

Mungkin hanya mampu ku repal kau dengan lantunan sholawat dari bibir ku saja,,,

Kegiatan itu sering kaff lakoni hingga tertidur pulas sambil bersandar di papan triplek cagak asrama

Sambil duduk pun Kaff pernah melakoninya

Kali ini dirinya merasa janggal dengan suara tersebut

Suara itu seperti nya sudah tidak asing menyapa di telinganya.

Bukan karena ia sering mendengar  dari kejauhan tapi sepertinya ia sangat dekat dengan suara itu lantaran ia pernah bersuara dengan suara itu,,

Tapi siapa pemilik suara merdu tersebut

Suaranya nampak berwibawa dan kharismatik sekali
Setiap jenggal dan centinya kaff faham betul

Suara itu seperti suara Gus Azril yang kemarin sempat lirih- lirih menirukan lagu di son mobil yang sedang ia putar dan tak sengaja ygterdengar di telinga kaff

" Tidak mungkin pemilik suara itu pria kutu" ketus kaff sambil jengkel ketika ia mengingat sebaris nama itu di ingatkanya

Elaknya dengan ketidak percayaannya
Ia selalu mencari ruang dan sisi jelek Gus Azril padahal pria tersebut tidak pernah menyakitinya  sedikitpun

Saat dia menangis pun Azril rela menungguinya sampai kelar dari tangisnya

Kelembutan hati Azril tak membuat nya goya sedikit pun untuk berfikir positif pada pria tersebut

Nihqob CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang