JJ - 13

58 37 3
                                    

•Happy reading!•

Soohyun tersadar dari tidurnya, dan melihat chan disampingnya, soohyun mau mengerakan badannya, tapi saat terbangun,bagian bawahnya merasa sakit yang luar biasa, soohyun membuka selimutnya, soohyun kaget dia tidak memakai sehelai bajunya. Soohyun menangis sesak, soohyun mengambil bajunya dan memakainya dengan pelan pelan supaya chan tidak terbangun..

"Hiks..hiks.." soohyun meninggalkan chan sendirian. Kepala soohyun masih pusing. Harus berhati hati turn dari tangga.

Soohyun bertemu dengan mereka,
Seojung,jimin, mingi,minah,jiwoon,dan jaehyun mencarinya keliling ruangan ini.

"Soohyun lu kemana aja kita udah cariin kesana kesini, ga ketemu.. Abang gua juga ga ketemu" ujar jiwoon.

Soohyun memeluk jiwoon
"Hiks..hiks.. jiwoon, Abang kamu hiks.. dia mengambil kerhormatan ku.. hikss.. gimana ntar kalo aku hamil hiks..please jangan kasih Abang, Abang akan marah sama aku.."

"Abang sudah mendengar semuanya, dimana chan sekarang.." jaehyun dateng dari arau belakang."

"Hah? kok bisa astaga ada ada aja" seojung meneteskan matanya dan memeluk soohyun begantian.

"Sayang, yang sabar ya.." ujar minah, mereka bertiga memeluk soohyun, supaya soohyun bisa tenang.

•••
Chan terbangun dari tidurnya, dia meraba badannya dia tidak pakai sehelaipun, chan melihat ada darah dikasurnya, chan sudah berbuat yang tidak tidak..

"Bangsat ada yang nge jebak gue..., siapa yang gua gituin??" Chan melihat kalung, ya mirip dengan punya soohyun, Chan langsung memakai bajunya. Dan cepet cepet keluar dari kamar.

Sesampai diluar, jaehyun langsung meninju chan.
"Maksudnya apa lu berbuat begitu sama adik gue.." jaehyun marah besar.
Jaehyun mau memukul chan lagi, tangan chan menahanya, dan langsung meninju kembali jaehyun.

"Gue dijebak hyun.. gue gatau kalo yang gue minum itu udah dicampur obat kuat.."

"Stop chan, jaehyun, jangan kaya gini caranya..ini gabakal menyelesaikan masalah" jimin meleraikan mereka.

"Gue ga terima, kalo adik gue diginiin min" kesel jaehyun.

Chan terduduk, dia mengacak acak rambutnya. Chan menangis..

"Sayang.. aku ajak soohyun kebawah." Ucap jiwoon yang membawa menuntun soohyun, diikuti dengan seojung, minah. Pasti soohyun sock banget..

"Gimana kalo adik gue hamil chan.." ujar jaehyun.

"Gue bakal tanggung jawab.. semuanya yang gue lakuin.."

"Min gue mau ketemu penjualan bar yang kemaren..atau ga cctv depan bar" ujar chan.

"Oke ikut gue.." mereka mengecek cctv, dan bener ada yang manaruh obat kuat kedalam minuman chan dan soohyun. Penjual bar yang minta izin kekamar mandi.

"Zoom min dikit,Sial itu anak buahnya haebin.., gue harus ketemu haebin sekarang, gue Akan kasih dia perajaran.."

"Mau kemane lu.., jangan sendiri kita ikut." ujar jimin. Mereka membawa pistol. Dan pergi ke brangkas Haebin. Mereka semua menembak semua anak buah haebin..

"Lu kan yang tadi malam.. yang kasih obat ke minuman gue, nih hukumannya" chan menembak dia. Dan membawa pemuda itu dengan cara menyeretnya, dan masuk kedalam rumah haebin.

"Haebin Anjing, keluar lu sekarang.." ujar chan.

"Hai hai kenapa cari cewek cantik,kangen ya?, akhirnya gue tahu siapa mafia dari sekolah antariksa, chan ketuanya haha, ketua abal abal,gampang juga ya ngancurin lu hahaha, gimana? Soohyun hamil ga?" haebin keluar dari arah belakang.

PSYCHO JEE (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang