OLAHRAGA✔️

534 55 4
                                    

Selamat membaca!

“Dan gue baru tau, bahwa satu kalimat seseorang bisa ngebuat kita ga tidur semaleman”_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Dan gue baru tau, bahwa satu kalimat seseorang bisa ngebuat kita ga tidur semaleman”
_

__

Jam sudah menunjukkan pukul 06.00 WIB. Aca bangun terlebih dahulu, dari yang lain, setelah mengumpulkan nyawanya ia melihat kesamping menampakkan Nicholas yang tertidur dengan tenang.

Ya, mereka tidur berdua. Hanya tidur, ingat.

Aca menggoyangkan tubuh Nicholas, agar lelaki itu bangun. "Kak bangun. Kak!"

Tidak susah membangunkan Nicholas, lihat! Buktinya ia sudah terbangun, dalam sekejap.

"Kenapa?" tanya Nicholas dengan suara seraknya, khas orang bangun tidur.

"Joging yuu!"

"Hm. Gua mandi dulu," Nicholas beranjak dari kasurnya, dan membersihkan diri di toilet.

Hari ini memang hari minggu, Aca akan joging terlebih dahulu. Siang nanti baru ia pergi ke Gereja untuk melaksanakan kewajibannya sebagai kristiani. Aca juga sudah mandi, dan saat ini ia menggunakan Hoddie dan celana legging panjang.

Aca berjalan keluar menuju tempat Tian dkk dan Rayan dkk. Aca melototkan matanya, bagaimana tidak? Melihat posisi tidur mereka yang eww.

Tanpa membangunkan mereka, Aca pergi ke teras untuk memasang sepatunya. Tidak lama kemudian Nicholas datang dengan pakaian olahraga nya, memegang satu botol minum untuk Aca.

"Mau berangkat sekarang?" tanya Aca.

"Hm,"

Mereka memasuki mobil untuk pergi ke taman, tidak sampai 15 menit mobil Nicholas berhenti di parkiran taman.

Aca keluar telebih dahulu, disusul Nicholas dibelakangnya. Mereka mulai berlari.

"Heeh! Jangan cepat cepat dong!" Teriak Aca saat melihat Nicholas yang sudah berlari jauh di depan.

"Huft." Nicholas berhenti senbari menunggi gadisnya yang menuju kearahnya.

"Duduk dulu yu! Aca capek," Ajak Aca ngos-ngosan.

Nicholas mengangguk dan menarik tangan Aca untuk duduk disalah satu kursi taman.

Aca mengedarkan pandangannya, tatapannya berhenti saat melihat seorang gadis cantik yang sedang membeli sesuatu. "Cewek itu cantik banget ya?" Ujarnya.

Dengan mengikuti arah pandang Aca, Nicholas menatap gadis diujung sana. Kemudian mengangguk, membuat Aca menyesal dengan pertanyaannya sendiri. Insecure.

Menyadari perubahan dari raut wajah gadisnya Nicholas tersenyum tipis, "Jangan insecure, Ca! Kalo dia cantik, belum tentu hatinya juga cantik. Tapi kalo lo, cantiknya luar dalem."

LASCA ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang