SIXTH SENSE [BTS VER.] [END]

Chapter 36

Selamat Hari Lebaran Semuanya😊
Minal Aidin wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin ya yorobunnn💜💜

Pyarr

Brakk

Saat mendengar suara pecahan kaca dan bantingan pintu ponsel ditangannya hampir terjatuh karena kaget, tapi untungnya ia masih sempat menyelamatkan ponselnya.

"Sial hampir saja ponsel ku masuk ke closet" umpatnya pelan. Ia membuka pintu perlahan dan tak lagi menemukan orang itu disana. Pandangannya beralih ke kaca yang retak. Cipratan darah juga ada dikaca membuatnya tanpa sadar meringis.

"Gila!" Umpatnya sekali lagi. Namun kali ini ia merasa marah.

"Sialan aku tak menyangka ternyata ini maksud perkataan Jungkook pada Kai saat itu!"

"Kau berhasil Kai"

********

4 Hari Kemudian

Sudah satu minggu berlalu sejak kejadian yang terjadi pada salah satu siswa Anyang. Min Yoongi. Dan sudah satu minggu pula seorang Yoongi terbaring koma. Entah kapan ia ingin membuka matanya dan menjelaskan apa yang terjadi sebenarnya.

Tak hanya itu sejak satu minggu ini Bangtan terlihat sedang perang dingin. Hoseok dan Jimin yang terus menyalahkan Jungkook, Namjoon dan Seokjin yang muak dengan Hoseok dan Jimin karena terus menyalahkan Jungkook. Lalu Taehyung yang memilih diam.

Cklek

"Hyung aku datang" Taehyung menatap sendu Yoongi. Seharusnya dirinya berangkat ke sekolah, tapi entah kenapa ia justru berakhir di rumah sakit hingga akhirnya memilih untuk bolos dan menjenguk Yoongi.

"Hyung kapan sadar? Ini sudah satu minggu" matanya berkaca-kaca sekali saja ia berkedip air matanya akan turun.

Taehyung mengelus tangan Yoongi yang terlihat pucat. Ia merindukan sosok Yoongi. Meski dirinya selalu tak akur dengan Yoongi nyatanya Yoongi yang paling mengerti dirinya.

Tes

Runtuh sudah pertahanannya. Air mata nya benar-benar mengalir turun ke pipinya. Ia terus terisak sambil menggenggam tangan Yoongi erat. Bahkan ia mengabaikan ponselnya yang terus bergetar.

"Hyung Jungkook di skors dan hari ini hari terakhir ia di skors. Sejak hari itu aku tak pernah melihatnya lagi Hyung. Aku..... aku marah saat itu Hyung aku bahkan sengaja merusak tas dan buku-bukunya. Sesekali aku singgah di pinggir jalan didekat mansion nya. Tapi Jungkook—aku tak melihatnya sama sekali"

"Kumohon bangunlah sebelum aku melihatnya besok. Aku ingin mendengar kebenarannya" ucapnya sendu.

Taehyung menghela nafasnya panjang. Dihapusnya air matanya.

"Hyung aku pergi ke kantin dulu ne" izin Taehyung seraya mengelus kepala Yoongi pelan. Meski ia tak akan ada jawaban dari Yoongi. Ia berbalik lalu berjalan keluar dari kamar inap Yoongi. Bertepatan saat pintu tertutup jari-jari tangan putih Yoongi bergerak.

*********

Didepan gerbang besar sebuah mansion mewah terlihat sebuah mobil sport mewah warna hitam emas terparkir. Kaca mobil perlahan turun memperlihatkan sesosok Namja dengan rambut merah dengan kacamata hitam bertengger di wajah tampannya. Keningnya terlihat berkerut ia melepas kacamata nya lalu menatap tulisan yang terukir didinding dekat pagar.

Mansion Jung Family

"Inikan alamat Tae Yeon Imo?" Pikirnya ragu. Tapi melihat tulisan Jung Family membuatnya yakin jika memang ini rumah Imo dan Samchon nya.