"Orang itu ada didalam. Tarik buku dengan pinggiran yang memiliki sebuah boneka yang berada di rak. Rak itu akan berputar. Ia bersembunyi disana. Palli" sentak penjaga itu. Ia tak bisa masuk karena pelindung ilmu hitam yang digunakan orang didalam sana.
Bertepatan dengan penjaga selesai menjelaskan. Suara musik berhenti.
Yoongi dan Yeonjun menghela nafas lega. Mereka menurunkan tangan mereka perlahan diikuti Namjoon dan 2 orang lainnya.
"Yoongi Hyung cepat buka pintunya"
Yoongi mengangkat tangannya ingin membuka pintu namun terhenti saat mendengar sebuah teriakan yang begitu nyaring.
"AGHHH......"
********
Drap...
Drap....
Drap....
Suara langkah berlari beberapa orang menggema disepanjang koridor rumah sakit.
Terlihat 5 orang Namja dengan mengenakan seragam sekolah dan kaos hitam mendekati sebuah ruangan dengan beberapa Namja sedang berdiri dan duduk diluar dengan memasang wajah panik.
"Bagaimana keadaannya sekarang?" Yoongi yang baru sampai dirumah sakit bersama yang lain bertanya dengan cemas.
Taehyun menggeleng. Wajahnya terlihat pucat karena mengingat kejadian tadi.
"Appa bilang harus di operasi. Luka tembak itu terlalu dalam hingga hampir mengenai jantung miliknya" jawab Taehyun, ia meremas kursi itu takut. Masih teringat jelas bagaimana terkejutnya ia saat melihat Je-hoon berteriak didekatnya. Terlebih banyaknya darah yang mengalir keluar karena sebuah lubang didadanya.
Jungkook segera merengkuh tubuh bergetar Taehyun. Ia baru tau jika Taehyun mempunyai phobia darah. Dan sialnya Taehyun adalah orang pertama yang melihatnya.
"Gwaencana?" Bisik Jungkook pelan.
Taehyun mengangguk. Ia menghela nafasnya mencoba menenangkan dirinya sendiri.
"Appa?" Tanya Namjoon bingung.
"Yeong Min Uisa ternyata Appa nya Taehyun" balas Jimin berbisik pelan ke telinga Namjoon.
Namjoon menatap kaget Jimin. Terkejut karena mengetahui fakta tentang Yeong Min dan Taehyun. Ia mengangguk sebagai balasan.
"Bagaimana dengan sosok yang menggunakan ilmu hitam itu?" Tanya Jungkook penasaran. Ia menatap Yoongi dan Yeonjun. Karena dirinya tadi pergi lebih dulu ke rumah sakit, jadi ia tak mengetahui bagaimana kejadian selanjutnya.
Semuanya segera menatap bingung kearah Yoongi, Yeonjun dan Jungkook karena tak mengerti. Kecuali Namjoon, Soobin dan Hoseok yang mengetahui maksud Jungkook. Ilmu hitam apa?. Pikir yang lain.
Yoongi menggeleng.
"Dia berhasil kabur!" Balas Yoongi kesal.
Namjoon, Soobin, Hoseok dan Yeonjun mengangguk setuju.
"Orang bertopeng itu gesit sekali Hyung. Bahkan ia bisa melarikan diri saat terjebak" sungut Yeonjun suram.
"Bahkan ia hampir menusuk Soobin. Untung saja Namjoon dengan cekatan menarik baju Soobin. Jika tidak mungkin ia sudah berada didalam salah satu ruangan disini" sahut Hoseok sambil menepuk bahu Soobin.
Yang lain membulatkan matanya kaget.
"Jinjja?" Seru mereka bersamaan.
Soobin mengangguk membenarkan, ia seketika bergidik mengingat kejadian tadi. Sedikit lagi maka ia mungkin akan membuang darahnya dengan sia-sia disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
SIXTH SENSE [BTS VER.] [END]
RandomAnyang High School salah satu sekolahan megah dan begitu diidamkan yang berada di Seoul serta satu lingkungan dengan sebuah universitas. Megah? Diidamkan? Benarkah. Tapi rasanya itu tak terlalu berlaku untuk beberapa pemuda yang mempunyai kemampuan...