wasilah khitbah

9 5 0
                                    

Dikala orang orang disana tersadar dan mengetahui keberadaan salman yang jauh dari belakang fatimah, mereka yang semula tertuju pada satu arah, kini mereka tak menentu membuat penglihatannya, dan seketika pula mereka tersadar dari dosa yang tidak mereka sadari.

"assalamualaikum..."ucap salman ketika ke 3 nya sampai dirumah sang kiayi.

"waalaikum salam" jawab ramah seorang khodim dirumah kiayi.

"sebentar rois! saya panggilkan kiayi, dan sebelum itu kalian masukalah"lanjutnya seraya pergi meninggalkan ke 3nya.

"silahkan kalian masuk"tukas salman mempersilahkan.

Tanpa mengeluarkan satu patah katapun, fatimah langsung menarik tangan sania masuk kerumah kiayi yang khusus untuk perempuan, tidak jauh, hanya saja tertutup dinding tebal diantara ke2 ruangan.

Salman hanya diam diluar menunggu sang kiayi datang, ia fikir tidak sewajarnya ia memasuki sebuah rumah yang hanya terdiri dari seorang perempuan saja.

"ji....ji...fariji.."

Salman seketima membukakan telinganya lebar lebar dan segera menghampiri sumber suara yang berasal dari dalam.

Farizi adalah nama panggilan kiayi untuk salman, entahlah ketika ia mendengar nama panjangnya itu disebut kiayi, rasanya ia menjadi santri kesayangannya lantaran memang itu panggilan satu satunya juga perdana langsung dari kiayi.

"Labeik kiayi..."

Salman meraih tangan sang kiayi drngan ta'dzim, dan dengan tetap menerapkan sopan santun.

"mana calon teh?aya kadieu?"

Fatimah mendengar jelas perkataan kiayi, namun ia benar benar terkejut saat kiayi mengetahui jika salman telah mengkhitbah, namun ia kembali tersadar dengan berkemungkinan orang lain yang dimaksud kiayi, itu harapan fatimah.

"ay kiayi..di palih ditu" salman menunjuk kesebuah ruangan khusus perempuan yang sedang di duduki fatimah dengan ibu jarinya, karna tidak sopan rasanya jika menujukan sesuatu kepada orang yang dimuliakan dengan telunjuk.

Kiayi ahmad adalah pengurus pesantren riadul muta'alimin yang letaknya dikota cianjur sedikit agak di pelosok, kini usianya hampir menginjak 55 tahun, istrinya sudah meninggal beberapa tahun lalu, ia hanya di temani para santri yang ta'dzim dan mahabbah kepadanya.

Salman menjadi salah satu santri kesayangan kiayi ahmad, karena memang salman dapat diandalkan dan sangat patuh padanya, selain itu juga ia memang cerdas yang membuat kiayi  semakin menyayanginya.

Kiayi ahmad juga menjadi washilah atas keberanian salman mendatangi rumah fatimah dengan tujuan baik, maksudnya! kiayi ahmad yang telah menjodohkan  salman dan fatimah tanpa sepengetahuan perempuan itu.
-
-
-
-
-
☺jangan bosen y! terus ikuti ceritanya

FATIMAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang