Side Conversation Jimin - Yerin
_______________
"Jim? ah maksudku, Oppa... Apa Abel baik-baik saja?"
"Dia selalu baik, manis, cantik, sepertimu."
"Ah aku bersyukur kau adalah daddynya sekarang."
"Jungkook tetap daddynya dan kau mommynya. Semuanya akan baik sampai Abel dewasa, tenang saja..."
"Selalu...."
"Bagaimana? Hidup setelah menikah?"
"Jungkook jadi malas bangun pagi, kau tahu alasannya? Katanya aku yang harus memasangkan dasinya karena kalau dia yang memasang sendiri akan butuh waktu 30 menit sampai rapi..."
"Itu fakta, dia biasanya bangun pukul 6 dan memasang dasi dari pukul 7 sampai tengah 8."
"Emm, dan itu menyebalkan."
"Sudah keputusanmu, kukira kau akan melajang seumur hidup..."
"Itu kalau aku tidak bertemu Jungkook."
"Kau dulu cemburu sekali saat aku menikahi Aira, kau ingat?"
"Ingat sekali. Kau tidak tampan sebenarnya, tapi aku tak rela saat itu, karena kukira kau mengkhianatiku, sampai ku harus tinggal di Amerika dan menyusun balas dendam untukmu."
"Kau bilang tidak tampan tapi cemburu."
"Karena aku sayang kau, dulu..."
"Untung saja Jungkook melepas chipsnya, sakit sekali pasti. Tidak ada bius apapun."
"Em! Sakit, tapi Jungkook menciumku sebelum yang kulihat hanya gelap."
"Percayalah bahwa Jungkook mencintaimu hingga akan memberikan nyawanya pada iblis agar membuatmu tetap hidup."
"Ah benarkah? Kenapa dia gila? Oh, maksudku kenapa sampai berpikir seperti itu?"
"Karena dia mencintaimu."
"Jim, oh Oppa maksudku, apa Jungkook baik-baik saja dengan keputusanku? Apa dia tidak kesepian saat Abel tidak bersamanya sampai Abel dewasa?"
"Jungkook tidak akan mengambil resiko untuk putrinya, kau tenang saja, dia bahkan bisa melakukan apapun untuk membuat semuanya seperti mentega."
"Lalu, Abel? Apa dia akan membenciku?"
"Tidak. Kupastikan Abel hanya akan bangga memiliki mommy sepertimu."
"Terimakasih... Boleh aku menemui Taehyung? Aku merindukannya juga..."
"Kembali kasih sayangku. Sebentar, aku akan melacaknya..."
[]
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Sinner ✓
Fanfic[COMPLETED!] Harusnya dari awal aku beritahu, bahwa seorang penyandang marga Ryu berumur 24 tahun ini adalah seorang yang berbahaya. Bukan berarti aku akan memakanmu, tetapi mungkin keberadaanku adalah ancaman untukmu. Namaku Ryu Yerin. Tidak biasan...