• MATURE 21+
• FOLLOW DULU, BARU BACA!
• DON'T COPY MY STORY, NGOKEYY⚠
The most impressive ranking🏅
#1 in seyoon
#1 in yoonasnsd
#1 in vip
#1 in loveshot
#1 in exoshidae
#1 in yoonhun
#1 in sehunoh
#1 in snsd
#1 in imyoona
Start: 25-05-2020
Finis...
Harap tinggalkan jejak ya guys😉 itu ada tanda bintang di pojok⭐
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading!
Pintu utama mansion terbuka lebar membuat semua orang beralih menatap ke sana.
Sehun melangkah dengan tatapan yan lurus ke depan, pandangannya hanya fokus pada pemilik pesta yang kini menatapnya terkejut. Kai, Chanyeol dan Suho mengekor dibelakangnya sembari memperhatikan orang-orang di sekitar.
Mereka melangkah dengan anggun dan berwibawa, semua orang menatap kagum dan bertanya-tanya siapa mereka? Hingga pria itu berhenti tepat di depan tuan Im dan nyonya Im yang kini menatapnya tajam, namun mereka kembali terlihat santai ketika para tamu mulai berbisik-bisik.
"Happy anniversary" Ucap Sehun dengan senyuman penuh arti.
Tuan dan nyonya Im masih diam tak mampu berkata-kata. Bahkan uluran tangan Sehun tak dibalas oleh keduanya. Sehun menarik kembali tangannya dan beralih mengambil sebuah paper bag dari Chanyeol untuk diberikannya kepada kedua orang di depannya itu.
" Aku hanya bisa memberikan hadiah kecil untuk kalian, mohon diterima" Ucap Sehun kembali.
Para tamu keheranan karena tuan dan nyonya Im tak kunjung menanggapi pria dihadapan mereka. Merasa diperhaikan nyonya Im pun akhirnya meberima paper bag berwarna merah itu dengan seulas senyum ramah.
"Sama-sama Nyonya, tapi aku akan langsung pergi karena dari awal aku memang tak diundang bukan?" Tanya Sehun dengan smiknya.
"Maaf kami-"
"Tak apa, mungkin kalian terlalu sibuk mempersiapkan pesta yang mewah ini sehingga lupa mencetak satu undangan..."
"Semoga kalian selalu bahagia hingga hari itu tiba" Lanjut Sehun ambigu.
Sehun berbalik pergi diikuti ketiga temannya, namun mereka kembali berbalik ketika mendengar salah seorang tamu berbicara.
"Apa kau Willis Axelle?"
Sehun menyinggungkan senyumnya.
"Ya kau benar"
Semua orang dalam ruangan itu tercengang tak menyangka dapat melihat salah satu pengusaha muda dan tampan itu.
"Sungguh!? Wah ini benar kau!" Seru seorang tamu lainnya.
Para tamu bersorak senang. Tak perlu susah-susah mencari cara untuk menemuinya karena sekarang orang yang begitu ditutupi identitasnya itu datang sendiri kehadapan mereka.
"Suatu kehormatan dapat bertemu langsung denganmu, tapi tadi tuan Im bilang kau berhalangan hadir jadi ini seperti sebuah kejutan bagiku" Ucap pria paru baya itu sembari menatap Sehun ramah.
"Tuan Im mengatakan itu?" Tanya Sehun menaikan satu alisnya.
"Ya, dia bilang kau berhalangan hadir tapi kau sudah mengirimkan ucapan dan hadiah untuk mereka, kau sangat baik dan juga tampan, suatu kehormatan bagiku jika kau mau makan malam bersamaku di lain waktu" Ucap tamu itu. Tak apa bukan menggunakan kesempatan ini untuk dekat dengan pengusahan muda itu, mungkin dia juga akan mendapatkan keuntungan seperti tuan Im yang berhasil menjalin kerja sama dengan Willis Axelle.