• MATURE 21+
• FOLLOW DULU, BARU BACA!
• DON'T COPY MY STORY, NGOKEYY⚠
The most impressive ranking🏅
#1 in seyoon
#1 in yoonasnsd
#1 in vip
#1 in loveshot
#1 in exoshidae
#1 in yoonhun
#1 in sehunoh
#1 in snsd
#1 in imyoona
Start: 25-05-2020
Finis...
Harap tinggalkan jejak ya guys😉 itu ada tanda bintang di pojok⭐
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading...
Dokter wanita itu menatap tuan dan nyonya Im bergantian. Dia takut untuk mengatakannya. Sangat takut.
"Katakan, kenapa kau hanya diam saja!" Bentak ny.Im mulai tak sabaran.
"Be-begini tuan, nyonya, nona muda kelelahan karena tak makan-"
"Lalu kenapa kau terlihat ketakutan begitu" Tanya ny.Im
"Selain karena tak makan, janin di dal-" Lanjut dokter itu namun malah di potong oleh tn Im.
"Janin!? Apa maksudmu!?" Kini tn.Im benar-benar marah mendengar penuturan sang dokter.
"Iya Tuan, nona Yoona hamil"
Semua orang di ruangan itu terbelalak kaget mendengar perkataan sang dokter.
"Tidak- ini tidak mungkin terjadi! Putriku tidak mungkin hamil!!!" Teriak Ny.Im penuh amarah. Sedangkan Tuan Im langsung terduduk lemas sembari memegang dahinya.
"Ma-maafkan saya tuan dan nyonya tapi usia kandunganya baru genap 1 minggu masih sangat muda jadi nona harus memperhatikan pola makannya mulai sekarang agar janinnya dapat berkembang dengan baik" Jelas sang dokter berusaha tenang dan profesional.
"Apa kau bercanda!? Aku tidak sudi putriku mengandung anak haram itu! Dia harus menggugurkannya!" Ucap Ny.Im penuh penekanan.
"Maafkan saya nyonya, saya han-"
"Dokter Lee, pergilah kau sudah menjalankan tugasmu dengan baik, trima kasih" Ucap Tuan Im menghentikan dokter wanita itu untuk berbicara.
"Baiklah, tuan dan nyonya saya permisi" Tegur sang dokter dan pergi dari sana.
Setelah kepergian sang dokterTuan Im mendekati istrinya dan memeluk menenangkannya.
"Sayang tenangkan dirimu, aku berjanji akan menangkap dan menghabisi bajingan itu"
Nyonya Im menangis dalam pelukan suaminya. Dia tak pernah menyangka putrinya mengalami hal tak terduga itu, kini dia kecewa pada dirinya sendiri.
"Kris"
"Iya Tuan"
"Cari tahu pelakunya, aku mau dia ditangkap hidup-hidup" Perintah tn.Im penuh penekanan.
"Baik Tuan, kalau begitu saya dan tim saya akan segera menyelidikinya, permisi tuan, nyonya" Ucap Kris.
Tuan Im mengangguk mengiyakan perkataan Kris dan merekapun pergi dari sana.
***
Yoona perlahan membuka matanya, hal pertama yang dilihatnya adalah langit-langit kamar yang tak asing baginya. Dia mengubah posisinya menjadi duduk untuk memastikan keberadaanya.