VIP || 35

1.6K 217 29
                                    

Harap tinggalkan jejak ya guys😉 itu ada tanda bintang di pojok⭐

Maaf Guys aku ketiduran, jadi telat Up deh😫😥

Maaf Guys aku ketiduran, jadi telat Up deh😫😥

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading!

Nyonya Im menatap kosong ke luar jendela. Wajahnya pucat, kantung matanya menghitam karena kurang tidur belakangan ini.

"Kenapa belum tidur?" Ucap tn.Im

Nyonya Im menoleh ke arah suara itu. Tuan Im berdiri di ambang pintu menatapnya lembut.

"Bagaimana aku bisa tidur jika keadaan kita sekarang belum jelas juga Joon-ah" Ujar ny.Im datar.

"Kau tak perlu mengkhawatirkan hal itu, aku akan mengurus sem-"

"Apa lagi sekarang hah!!?? Kau mau mengurus apa lagi!? Sadarlah ini karma untuk kita, sejak awal yang kita lakukan itu sudah salah, seandainya dulu aku tak mendukung ide gila mu dan ikut membantumu ini semua tak akan perna terjadi, Yoona tak akan hamil dan kita tak akan berada dalam keadaan seperti ini Joon-ah!! Ini tak akan terjadi!" Seru ny.Im terdengar frustasi sembari mencengkram kerak baju sang suami.

Tuan Im terdiam kaku. Apa yang dikatakan istrinya memang benar. Perbuatnya dimasa lalu memang sudah sangat salah. Dendam dan keserakahan menguasainya hingga tak memikirkan konsekuensi yang akan diterimanya dimasa mendatang.

"Kenapa kau diam hah!?" Tanya ny.Im

"Maafkan aku"

"Memang hanya itu yang bisa kau katakan, sekarang pergilah aku ingin sendiri" Ucap ny.Im mengusir sang suami.

Tuan Im tak berberbicara lagi, dia memilih pergi dari sana. Istrinya butuh waktu untuk sendiri dan dia juga tak mau beradu argumen dengannya, jadi lebih baik pergi saja.

***

Yoona membuka matanya dan melihat ke samping. Sehun sudah tak berada di sampingnya. Dia mendengus kesal sembari menposisikan dirinya duduk di ranjang, dia sedikit kesusahan karena perutnya yang sudah membuncit itu.

"Aku ingin mandi" Gumamnya.

Tubuhnya masih bau bekas percintaan panasnya dengan Sehun semalam. Hal itu merupakan bayaran untuk Sehun, katannya sih karena dia akan kelelahan mencari salad buahnya, tapi belum sampai 10 menit saja pria itu sudah kembali ke kamarnya dengan membawa salad buah yang Yoona inginkan dia memaksa Yoona memakan salad buah itu dengan cepat, padahal Yoona kan ingin menikmati salad buahnya dengan perlahan. Selain brengsek dan gila, Sehun juga tipe orang yang tidak sabaran.

Bikin kesal saja.

Yoona masuk ke dalam bak mandi dan merendam dirinya dengan air hangat. Rasanya sangatlah nyaman dan menyegarkan. Dia memejamkan matanya menikmati sensasi hangatnya air yang menyengat tubuhnya.

"Kau tidur?"

Yoona membuka matanya, Sehun menatapnya datar dan melangkah ke arahnya yang masih berada dalam bak mandi.

VIP [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang