SAHABATKU TEMAN HIDUPKU.

38. 2 Keluarga.

Happy Reading❤.
.
.
.

Hari ini Abbas dan Arohi memutuskan untuk berlibur bersama keluarga mereka disebuah villa mewah di Bali.
Kedua keluarga berkumpul dan berbincang-bincang supaya lebih mengenal satu sama lain.

"Ehkmm! Bagaimana kalau kita menonton film horor?" Tanya abbas diangguki semuanya. Akhirnya mereka berangkat menuju Bioskop terdekat dan berjalan jalan disekeliling mall.

Mereka masuk di dalam bioskop dan memesan 13 tiket untuk menonton film horor.

"Yaampun?. Antrian popcornnya panjang sekali? Padahal aku mau." Ucap shweta.

"Biar aku aja dek. Kalian masuk duluan aja yah"Sebagai calon kakak ipar yang baik abbas rela mengantri popcorn yang ramai itu.

Tak lama abbas pun masuk dan duduk disebelah arohi. Lalu memberikan popcornnya. Film pun dimulai arohi yang sudah mengeluarkan keringat dingin karna merasa takut tiba-tiba saja mencakar tangan abbas dan juga kakaknya-Rocky.

"Aduh dek sakit, jangan dicakar."

"Kakak aku takutt."

"Sttt sayangnya abbas takut sini sini aku peluk."Ucap abbas mendekatkan kepala arohi pada bahunya.

Suara teriakan dan musik seram membuat arohi merinding. Entah berapa lama film ini akan berakhir.

"Haaaah!!!" Teriak arohi sambil mencakar tangan abbas dan juga kakaknya.

"Aduh dek. Kebiasaan tau gak si."

"Haaa kakakkk". Renggeknya.

Akhirnya film sudah berakhir, coba saja kalau film India bisa bisa tangan Rokcy dan abbas diperban karna bekas cakaran kuku panjang arohi.

"Huhh untuk filmnya gak lama. Kalo lama bisa bisa abis ni tangan". Kalimat itu seakan menyindir arohi didepan semua orang.

"Kita pulang aja yuk pah. Ayolah papaahhh" Renggek arohi karna sudah muak ditertawakan oleh kakak kakaknya itu.

"Oke oke sayang kita pulang."

Setelah mereka sampai divilla, mereka berencana menonton bola dilarut malam dan para wanita memutuskan untuk barberque-an dihalaman belakang rumah.

"Arohi sayang tolong bakar ini yah." Tutur anushka sambil memberikan potongan ayam dan daging kepadanya.

"Iya mah."

Setelah selesai acara barberque-an para wanita memutuskan untuk bermain permainan seru.

"Bagaimana, kalau kita main spin the bottle?" Tanya zaara kepada semua orang.

"Boleh tu jeng," Ucap maoni-Bunda abbas.

"Baiklah kita mulai ya"

"Cara bermainnya sangat simple, jadi salah satu dari kita akan memutar botolnya saat botolnya berhenti daan menunjuk orang. Maka orang itu harus menjawab pertanyaan atau melakukan tantangan dari yang memutar botolnya. Bagaimana mengerti?"