Gimana kabar kalian 🙂???
Kabar Author baik hehe😁
Penasaran dengan Lia??
Maaf banyak typo nya 🧠
Jangan lupa tinggalkan jejak ✨
Happy reading ♡
★★★★★★
Mobil putih ini berhenti di perpustakaan milik om Bobi, aku kira Arga pergi ke perpustakaan lain.
Arga lebih dulu turun dari ku, mungkin dia akan membukakan pintu untuk ku, akupun menunggu dengan senyuman yang mengembang, sampai aku lihat dia berjalan masuk ke dalam tanpa menunggu dan membukakan pintu, oke ternyata aku hanya berharap berlebihan dia tetap Arga tidak akan berubah.
Aku membuka pintu dengan sedikit kasar, biarin pintunya rusak aku tak peduli saat ini aku kesal sungguh kesal, akupun berjalan menyusul Arga.
" Siput. "
Kata yang aku dengar akpun menoleh ke arah suara itu, dan Arga ternyata menunggu ku, aku hanya pokus lurus ke arah jalan tanpa melihat Arga yang berdiri di samping pintu masuk.
Aku hanya nyengir kuda, sekarang tangannya menggandeng tanganku dan berjalan berdampingan, katakan aku sedang mimpi saat ini. Aku mencubit tanganku dan rasanya sakit berati aku tidak mimpi, apakah Arga sakit sampai gak sadar dengan kelakuannya.
"Stoop."
Kataku setelah itu langkahnya dan langkah ku berhenti, kakiku sedikit menjijit dan menaruh telapak tangan di kepalanya, rasanya dingin tidak panas ataupun hangat.
" Kenapa? "
Tangannya menepis tangan ku.
" Gak papa, yuk jalan lagi "
Aku berjalan lebih dulu, tapi di tarik olehnya, sekarang aku berjalan berdampingan lagi seperti tadi.
*******
" Ros! "
Sapa om Bobi padaku, dia duduk di kursi kerjanya tangannya sedang sibuk mengetik di laptop miliknya. Setelah kedatangan aku dan Arga dia berhenti dan berjalan menuju sofa.
" Kenapa gak bilang bakal kesini, cari buku lagi? "
Katanya lagi,aku dengan cepat menggeleng karena benar aku tidak mencari buku melainkan hanya menemani Arga.
" Ga om, cuma nemenin Arga katanya dia mau cari buku."
Kataku dengan senyuman ramah milik ku.
"Oh, haha bagus, kalian tampak lebih akrab sekarang. "
Bobi menepuk pundak ku dan Arga, hal seperti ini bisa membuat om Bobi senang?
" Arga keatas dulu! "
Kata Arga sambil menggandeng tanganku lagi di depan om Bobi.
Om Bobi hanya membalas dengan anggukan dan dehaman, senyuman om Bobi juga mengembang jelas.
********
Sekarang aku sudah ada di dalam ruangan perpustakaan yang isinya cerita anak kecil dan cerita dewasa dan ada novel juga disini, kenapa Arga ngajak aku kesini?
" Arga mau cari buku apa?"
Kataku pelan, sambil melihat rak yang berisi ribuan cerita.
" Mau baca cerita. "
Katanya tangannya mengambil satu buku dan duduk di bangku panjang.
" Trus gue liatin lo baca gitu? "
" Terserah! "
Katanya lagi, Arga sudah larut dalam buku yang ia baca.
Aku hanya menarik nafas dalam-dalam, ikut duduk di sampingnya dan mengambil ponselku di dalam tas aku membuka Instagram, saat ini aku dan Arga sibuk dengan urusan masing-masing.
Bwaahaaaahaaa
Arga tiba-tiba ketawa padahal tidak ada yang lucu, aku hanya melihat kearahnya sebentar lalu pokus lagi dengan ponselku.
Bwahaahaa haaaaa haaaa haahaaaa
Sekarang tawanya lebih keras sampai memukul mukul aku yang ada di sampingnya.
" Arga apaan sih, gak ada yang lucu juga. "
Kataku kesal sambil memukul dia balik.
"Suka suka gue mau ketawa"
Kata Arga matanya pokus dengan bukunya.
Akupun bosan Instagram sudah selesai aku lihat, WhatsApp malas aku buka gak ada yang penting, tik tok sudah bosan aku lihat aku harus ngapain lagi, Arga sibuk dengan urusannya bahkan dia tidak menganggap aku ada di sampingnya.
" Arga udah selesai?, pulang yuk!"
Ajakan ku, karena aku benar-benar sudah bosan disini.
" Oke, tapi sebelum itu cariin gue lima cerita yang menarik!! "
" Cerita apa??."
" Terserah! "
Aku tidak menyia-nyiakan waktu dengan cepat aku mencari buku yang menarik menurunkanku , kalau dia tidak suka itu urusan dia yang penting aku sudah mencarikannya, aku mendapat tujuh cerita genrenya ada yang lucu dan horor.
Aku kembali dengan buku di tanganku tapi setelah aku ketempat yang tadi, Arga gak ada, hanya buku yang ia baca dan ponselnya mungkin dia cari cerita juga, akupun duduk dan menaruh buku cerita di samping tempat duduk ku.
Derrrrt derrrrt.
Suara ponsel Arga, aku tidak ingin melihatnya tapi tanganku sudah mengambil ponsel itu, ada pesan dari nama yang gak pernah aku dengar
Lia itulah namanya yang kulihat,
Aku hendak melihat isi pesan itu dari notif ponselnya.
" Ngapain lo pegang handphone gue? "
Kata Arga yang sudah berdiri di depanku.
" Ada pesan dari Lia, gue gak baca kok cuma liat namanya aja. "
Dengan cepat tangannya mengambil ponsel dari tanganku.
" Jangan ngambil handphone orang tanpa izin. "
Katanya sedikit membentak, aku hanya mengangguk sebagai jawaban
Tangan Arga sedang sibuk membalas pesan dari orang yang namanya Lia.
"Pulang!!! bawa buku gue"
Arga sudah jalan duluan, meninggalkanku. dan bukunya di tinggal, ckk maksudnya aku yang harus bawa.
Lia siapa? Lia ada hubungan apa dengan Arga?, apakah cewek yang aku temui waktu di perpustakaan itu adalah Lia???? Kenapa aku begitu penasaran dengan orang itu.
★★★★★★★
Jangan lupa vote guys★
Jangan pelit pelit, kan votenya gratis 😋
See you next time
Love u🦋❤️
13 Juni 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
KEYSAR (END√)
Teen FictionBaca aja dulu siapa tau nyantol🦋 TAHAP REVISI ||||| UU No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta menyatakan bahwa Hak Cipta adalah hak yang mengatur karya intelektual di bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra yang dituangkan dalam bentuk yang khas dan...
