The Sweetest Daddy
Ask
[]
Pertanyaan akan selalu muncul dalam diri manusia. Siapapun orangnya, mereka akan terus mencari jawaban atas apa yang tidak mereka mengerti. Begitu juga dengan Barata yang ingin memastikan sendiri, apa jawaban putranya kali ini. Mengapa ada perbedaan keyakinan antara Barata dan Agni mengenai dalang dari semua masalah ini.
Untuk Barata sendiri, memang tidak begitu mudah untuk mempercayai bahwa Khris melakukan semua ini tanpa alasan yang jelas. Apa motifnya hingga hampir menyakiti Agni dan bayinya?
"Pa, aku benar-benar minta maaf."
Barata mengangkat tangannya, memberi tanda pada Khris untuk tidak langsung bicara dan mengambil posisi nyaman dalam duduknya. Mereka butuh kondisi yang tidak panas untuk membahas mengenai semua ini. Tidak perlu banyak drama, Barata hanya ingin Khris tahu jika pria itu menyayanginya sepenuh jiwa.
"Papa mencoba mengerti, Khris." Mulai Barata. "Papa hanya nggak mau kamu salah paham. Kehadiran Agni dan adik kamu di dalam perutnya, itu bukan ancaman bagi kamu. Papa bisa menyayangi kamu dan mereka dengan kadar masing-masing yang cukup."
Khris menatap Barata dengan ekspresi yang mengatakan ketidaksukaan. Dia tidak menutupi hal tersebut, karena sungguh Khris tak suka gagasan memiliki taraf yang sama seperti Agniya.
"Apa Papa cinta dengan mama?" tanya Khris setelah diamnya.
"Pernah. Papa cinta dengan mama kamu bahkan sebelum kamu ada, tapi cinta itu tidak tumbuh dari mama kamu. Sekarang, kami bahkan nggak memiliki tujuan yang sama lagi, Khris." Barata menghela napasnya. "Kamu pasti sudah bisa merasakannya. Kamu pasti tahu, bahwa hubungan papa dan mama tidak berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Kamu pasti sadar bahwa kita hanya hidup dalam kepura-puraan, Khris."
Tak ingin menutupi apa pun lagi, Barata mengatakan hal ini di depan Khris langsung. Dia tak mau mengubah hubungannya dengan Khris menjadi kebohongan. Maka Barata mengatakan kejujuran agar putranya mengerti.
"Lalu kenapa papa membawa masuk perempuan itu? Apa papa nggak berniat bertahan di rumah ini lagi?"
Sedikit terkejut dengan sambutan tanya dari Khris yang beruntun. Namun, Barata tahu dirinya mampu untuk mengatasi segalanya. Dia tidak lagi memiliki niatan untuk melanjutkan hubungan palsunya dengan Trisha, dia ingin keluarga kecil yang menerimanya sebagai kepala keluarga. Sebagai penopang yang diakui dan diandalkan.
"Kamu pasti menyadari, papa nggak mau berpura-pura lagi. Kita harus menjadi pribadi yang jujur, Khris."
Mendengar kalimat tersebut membuat Kris merasa lucu. "Menjadi pribadi yang jujur? Kenapa nggak papa lakukan sejak awal? Kenapa baru sekarang? Setelah aku juga besar dalam kebohongan. Kenapa harus mengubahnya? Kita jalani aja kebohongan ini sampai akhir, Pa. Nggak perlu papa mundur, kalau memang perempuan itu mau bertahan dengan papa, jadikan aja dia simpanan sampai akhir. Yang dia butuhkan hanya fasilitas hidup, bukan status yang jelas. Papa nggak perlu repot untuk bertanggung jawab."
Barata tidak terkejut jika memang Agniya menyatakan bahwa dirinya adalah dalang dari segalanya. Pemikiran pria itu memang patut dikatakan sebagai orang yang jahat. Menempatkan Agniya pada level dimana perempuan itu bukan manusia yang harus dipedulikan statusnya, hanya perlu memberikan materi dan fasilitas hidup saja.
Barata tahu, didikannya tidak sempurna. Dia begitu paham bahwa sosok Trisha juga menjadi contoh yang menambahkan sisi keras kepala putranya. Jadi, tidak heran jika Khris hobi merendahkan orang lain yang dianggapnya tidak berguna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweetest Daddy/ Tamat
RomanceCetak di Karos Publisher Tersedia versi e-book di google playbook Daddy series #1 Agniya Ayu harus mencari cara untuk keluar dari rundungan keluarga bibinya. Terpikirkan untuk pergi ke kota, takdir membawanya mengenal Barata Agung Yudha. Pria yang s...