Happy Reading!
"Hah, capek juga hari ini. Padahal baru istirahat pertama" monolog Rumaisha sambil mengipas wajahnya dengan buku tulis.
"Yuhu Azkal!!" Teriak Rumaisha pada ketua kelasnya yang berwajah bak dewa itu. Rumaisha jadi heran sendiri, dari dia SMP kelas tujuh, tidak pernah dia mendapat ketua kelas yang wajahnya di bawah rata-rata. Semuanya tampan.
"Kenapa beb?" Tanya Azkal dengan ponsel miring di tangannya. Maklum jam kosong atau surga dunia.
"Nyalain Ac nya dong! Tumben amat di matiin!" Kata Rumaisha masih dengan tangannya yang Aktif mengibaskan buku matematikanya itu tepat di depan wajahnya. Jangan tanya alasannya apa. Untuk apa lagi selain agar menghasilkan angin semlehoy pengganti Ac yang tidak menyala.
"Bukan di matiin. Listrik sekolah lagi di benerin. Palingan sebentar lagi nyala lagi Acnya" kata Azkal dan kembali fokus pada ponsel miringnya.
Rumaisha yang sedang santai-santai sambil berkipas manja menjadi mengalihkan pandangannya karena ada adu mulut dari teman sekelasnya.
"Lo nggak tau perasaan gue Dy! Gue udah tunggu lo hampir tiga jam tapi lo malah ninggalin gue di depan kuburan! Sakit Dy!" Teriak Farah pada Aldy. Yuhuu!! Ada perang antara pasangan kekasih Sekertaris dan seksi kebersihan. Rumaisha mengangkat jempolnya di depan wajahnya sendiri. Lumayan, lagi bete ada tontonan gratis.
"Gue nggak bermak–"
"Lo selingkuhin gue sama sahabat gue sendiri Dy! Sakit hati gue!" Kata Farah memotong ucapan Aldy.
Rumaisha menggebrak meja dengan keras. Farah langsung menoleh sambil mengusap air matanya yang jatuh. Jangan lupakan Aldy dan teman sekelasnya juga.
"BIAR KAU PUTUSKAN SAJAAA" teriak Rumaisha bernyanyi lagu yang sedang nge-trend sekarang.
"KU TAK MAU HATI KU TER LUKA!!" Lanjut Azkal si ketua kelas tamvan.
"LEBIH BAIK KU CUKUPKAN SAJAAA" nyanyi seluruh isi kelas.
"KU TAK MAU BATIN KU TERSIKSAA"
"JANGAN KAU SLALU MERASAA!!"
"WANITA BUKAN DIRIMU SAJA!"
"LEBIH BAIK KAU CUKUPKAN SAJAA"
"CARI PACAR LAGIII!!!"
Dan, duar! Tangis Farah pecah. Waduh! Rumaisha yang sudah membuat kekacauan ini.
"Heh Rumaisha Abraham! Lo belain gue apa si Aldy yang udah sekingkuhin gue hah?!!" Teriak Farah sambil menggebrak meja yang di tempati Rumaisha.
"Ya belain lo dong Farah Sayang" kata Rumaisha dengan senyum di wajahnya. Dan senyum itu tambah membuat Farah meradang.
"Tapi lagu yang lo pimpin itu bukan buat belain gue! Tapi si Aldy yang mata buaya itu!" Teriak Farah lagi tepat di hadapan Rumaisha.
Rumaisha diam-diam berdiri dari duduknya. Lalu meninggalkan kelas dengan lari kencang sekencang-kencangnya.
"Duluan Farah. Jangan marah-marah nanti cantiknya hilang. Ngampuntene" teriak Rumaisha sambil meninggalkan kelas.
"BALIK LO RUMAISHA ABRAHAM BOCAH NYEBELIN CAP DODOL! GUE GOROK LO!!"
***
"Haduhh, si Farah ganas juga ternyata. Ini lagi si Lala belum dateng-dateng dari kamar mandi. Kan kalau ada Lala lumayan bisa belain gue. Temen-temen sekelas juga dakjal tulen. Ikut-ikutan gue nyanyi, tapi nggak mau bantuin gue di omelin sama Farah" dumel Rumaisha saat sudah sampai di kelas Abang kesayangannya. Siapa lagi kalau bukan Raga Ali Abraham.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALENCHA [END]
Разное"Gila nggak papa. Yang penting rangking satu dimana-mana" -Rumaisha Humairah Abraham Rumaisha Humairah Abraham, katanya paras gadis itu sama dengan namanya. Cantik. Tapi, wajah dan nama cantiknya hanya kedok akan kegilaan gadis cantik itu. Petakila...