Jejak Luka

19

DOUBLE UP YAHHH!!!

VOTE DULU SEBELUM BACAA!!!!

Anin sudah lelah berteriak meminta pintu di buka. Namun sudah sejam ia berteriak tidak ada yang mau membukakan pintu. Bahkan, Anin juga memanggil-manggil Mbok Inah. Tetap tidak ada yang membuka pintu.

Anin duduk di tepi tempat tidur. Ia memperhatikan seluruh isi kamar. Anin menutup mulutnya ketika pandangan jatuh kepada pajangan poto besar yang memuat foto pernikahannya dengan Alfa. Tepat di atas kepala ranjang.

Anin bangkit dan mendekat lalu meraba pigura foto tersebut. Mata Anin berkaca-kaca. Ia tidak tahu apa yang terjadi. Kenapa foto mereka masih di pajang Alfa. Anin menyangka kalau Alfa akan menghilangkan jejak nya di rumah ini.

Namun, apa yang dilihat Anin adalah kebalikannya.

" Ada apa dengan kamu, Mas? Kenapa kamu masih memajang foto kita. Bukankah kamu tidak menginginkan ku lagi?" bisik Anin parau. Anin membuka laci nakas.

Jantung Anin berdegub kencang. Ada sesuatu yang di simpan Anin di dalam. Anin ingin memeriksanya. Apakah masih ada atau sudah di buang Alfa.

Dengan tangan bergetar, Anin menarik laci. Tangis Anin pecah ketika cincin perkawinannya masih tersimpan di sana. Anin mengambil kotak perhiasan tersebut dan membukanya. Hingga memperlihatkan sebuah cincin yang tampak sederhana namun memiliki harga yang sangat mahal.

Anin menangis. Ia mendekap cincin tersebut. Anin di buat emosi. Hatinya campur aduk di dalam sana.

" Apa yang kamu sembunyi kan, Mas? Apa?" Jerit Anin tertahan. Anin bangkit lalu duduk di atas kasur. Anin menghapus air matanya. Anin menatap lekat cincin tersebut.

Anin merebahkan tubuhnya sembari memegang erat kotak perhiasan.

" Rasanya hiks, sangat sakit sekali." lirih Anin nyaris berbisik. Lelah menangis, Anin tak sadar jika ia terlelap di atas tempat tidur.

Alfa kembali masuk ke dalam kamar. Alfa membuka kenop pintu. Sudah sejam tidak terdengar teriakan Anin lagi. Alfa berfikir Anin sedang tidur. Ternyata memang benar dugaaan Alfa.

Alfa mendekat ke tempat tidur tempat Anin sedang berbaring. Alfa duduk di tepi kasur. Alfa memperhatikan wajah Anin yang masih tersisa bekas air mata. Alfa juga melihat kotak perhiasan yang di pegang Anin.

" Seharusnya cincin itu masih ada di jari kamu,sayang!"

Alfa mengusap rambut Anin dengan lembut. Jarinya juga menyeka lembut wajah Anin.

Alfa mendekatkan wajah mereka. Alfa  melabuhkan kecupan di kening Anin. Alfa memejamkan mata meresapi perasaan hangat yang mampir di dadanya.

" Aku rindu sekali. Andai kamu tahu!" bisik Alfa.

Anin menggumam namun tidak membuka mata. Alfa tersenyum tipis. Anin tipe wanita yang mudah tidur dan sedikit sulit bangun. Mungkin sekarang masih sama, pikir Alfa.

Walaupun banyak perubahan pada diri Anin. Alfa berharap kekeboan Anin tidak ikut berubah.

" Jangan terlalu membenciku, Sweetheart. Aku tidak sanggup menatap mata ini. Aku seperti pria brengsek di mata kamu. Aku akui aku memang brengsek yang dengan tega nya membuat kamu menangis dan terluka. Maafin aku, sayang."

Alfa merebahkan tubuhnya di samping Anin. Pelan-pelan Alfa memeluk tubuh Anin. Biarkanlah seperti ini untuk malam ini. Biarkan Alfa kembali merasakan dekapan hangat Anin setelah lima tahun berlalu.

Sebelum tidur Alfa kembali mengecup  kening Anin. Alfa memeluk tubuh Anin. Alfa tersenyum ketika Anin semakin meringsek ke dadanya.

Alfa berharap malam ini tidurnya akan nyenyak karena di temani oleh Anin.

" Semoga mimpi indah, istriku!" bisik Alfa pelan. Lalu Alfa ikut memejamkan mata menyusul Anin yang sudah lebih dulu berlayar di dunia mimpi. Senyum terbit di wajah Alfa yang sangat jarang sekali tersenyum lima tahun ini sejak kepergian Anin.

Sepasang suami istri yang masih sah itu di beri kesempatan tidur berdua dalam semalam oleh semesta dan Sang Maha Pencipta. Semoga ketika bangun nanti tidak akan ada perang yang terjadi.

Tbc!

Gimana????

Ada yang suka??

Team yang suka Anin balik sama Alfa??

Tim yang nggak suka mana??

Masih banyak rahasiaa yang belum terbongkar yahh...,nantikan terus.

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENTAT YA GAESS....,KALAU BANYAK VOTE BAKAL LEBIH SERING UPDATE.

YANG NGGAK MUNCUL. SEGERA TUNJUKKAN DIRIMU YA.. AKU MENGHARGAINYA LOHH GAESS.🤩🤩🥰🥰