[07] Jati diri ilham

976 93 6
                                    

"Ternyata semua adalah ulah raden Pandhu"(Siliwangi)
"Astagfirullahaladzim"(Subang larang)
^^^^^^^^^^^^^^^
"Raden,Aku Sudah menaruh Surat itu di gerbang istana,Aku Aku memastikan Rayi siliwangi menbaca Surat itu!!"(P.Amuk Marugul)
"Hahahahahhaa...Bagus...rencana Selanjutnya"(Raden Pandhu)
"Senopati Wisona,Hariwangsa,Saloka,Nyimas Kamboja Semuanya...Kumpulkan Pendekar golongan Hitam...Tiga Hari lagi tepat setelah matahari terbit Kita akan Melakukan Perang besar besaran melawan Pajajaran."(Raden Pandhu)
Hal itu di ketahui oleh telik Sandi suruhan prabu siliwangi Dan ia pun pergi Ke istana untuk memberi kabar penting tersebut.
~skip~
"Ampun...Gusti prabu....Raden Pandhu Dan temannya temannya sedang mengumpulkan Pendekar golongan Hitam untuk melakukan penyerangan kedua Dengan pajajaran,Tiga Hari lagi tepat seletelah matahari terbit."(Telik Sandi pajajaran)
"Baru saja Pertarungan selesai..Kini Kerajaan Kerispati ingin menyerang Pajajaran lagi!!"(Rarasantang)
^^^^^^^^^^^^^^^^^^
Skip
Taman istana.
"Ilham..bagaimana keadaanmu...?"(Raden kian santang)
"Sudah jauh lebih baik raka"(Ilham)
"Syukurlah...Semua khawatir Akan Racun yang ada di Tubuhmu itu ilham"(Raden kian santang)
"Tenanglah raka...racun itu Sudah hilang"(ilham)
"Apa maksutmu.?bagaimana caranya?"(Raden kian santang .)
Flashback on
Ilham ditarik masuk oleh cahaya putih Dan sampailah ilham Di tempat sebuah air terjun yang memiliki pemandangan sangat indah..
"Ilham...cepat kau berwudhulah Dengan air itu"(Matahari)
"Matahari...Mengapa kau berada Disini"(Ilham)
"Sudahlah.mjangan banyak bertanya secapat Berwudhulah..waktumu hanya sedikit"(Matahari)
Kemudian Ilham berudu Dan Tiba Tiba setelah selesai berwudhu ilham memuntahkan air yang Ternyata itu adalah racun mematikan yang ada di tubuhnya.
"Racun itu Sudah Keluar dari Tubuhmu,Dan Saatnya kau Kembali Ke Rakamu kian santang"(Matahari)
"Cling"
Cahaya putih Kembali menariknya
Flashback off
"Syukurlah raka Senang mendengarnya"(radenkiansantang)
"Raka!!apakah pajajaran selalu seperti ini?selalu dilanda bencana?"(Ilham)
"Ya memang seperti ini,Semua menginginkan Tahta kerajaan pajajaran milik ayahanda,sampai banyak terjadi pepecahan,peperangan,Dan nyawa nyawa yang harus di pertaruhkan"(Raden kian santang)
"Oh...Lalu Dimana raden Surawisesa mengapa Aku tidak melihatnya semenjak peperangan"('ilham)
"Iya,Aku juga tidak melihatnya dari tadi,mungkin rayi Surawisesa sedang beristirahat di kamarnya"(Raden kian santang)
"Ilham Sebenarnya kamu ini dari Mana?"(Raden kian santang)
"Ilham...dari Masa depan Masa Dimana semua ini hanya sejarah,Istana pajajaran hanyalah tempat wisata,Dan dimasa depan tidak ada Kepemimpinan prabu,raja ataupun Ratu tapi Presiden,Gubernur,bupati DLL."(ilham )
Raden kian santang terkejut Dengan jawaban Ilham.
"Lalu bagaimana kau Bisa berada Disini"(Raden kian santang)
"Jam ini yang membawaku Ke Zaman Saat ini"(ilham Menunjukkan jam antik itu kepada raden kian santang)
"Bagaimana mungkin"(raden kian santang)
"Jam ini berputar Dengan dasyat sampai menimbulkan puting beliung yang membawaku Saat ini"(Ilham)
Bersambung....

Raka!!! [End] (Belum Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang