32.Don't Let Him Know! ,It's Too Late.

1.8K 201 20
                                    

Warning typo bertebaran!!

Happy reading 😘🤭

"KATAKAN SIAPA YANG MEMERINTAHKAN MU UNTUK MEMBUNUH ORANG TUAKU!!"bentak Gulf sembari menodongkan senjata apinya pada pria itu hingga beberapa tamu club tampak menjerit ngeri dan menjauhi Gulf sedangkan teman-teman pria itu tampak memandang Gulf was-was takut jika Gulf benar-benar akan menembak kepala temannya"CEPAT KATAKAN SIAPA?!!"Gulf membentak lagi sedangkan pamannya yang baru keluar dari ruangan pemilik bar tersebut hanya menyeringai

"KATAKAN BRENGSEK!!"semua tamu tampak memandang Gulf ngeri bahkan beberapa tamu tampak pergi dari club dan tak mau berurusan dengan mafia yang hendak saling menembak itu tapi ada pula beberapa dari mereka yang berbisik-bisik sembari menikmati tontonan action gratis tepat di depan mata

'hei lihat berani sekali pria muda itu menodongkan senjata pada pengawal pengusaha besar'

'memang siapa mereka?'

'hei apa kau tidak tahu para pengawal itu sering datang kemari untuk bersenang-senang dan kau tahu mereka adalah pengawal tuan Jongcheveevat'

Deg!!

Rasanya jantung Gulf berhenti berdetak untuk sesaat saat mendengar bisikan-bisikan para tamu yang sengaja di keraskan, Pengawal keluarga Jongcheveevat katanya? Pria yang di kenalnya ini Pengawal keluarga Jongcheveevat?!!! Yang benar saja rasanya Gulf tak sanggup lagi menahan getaran pada tubuhnya tapi ia berusaha untuk tetap kuat dan berusaha menyangkal pikiran buruknya

'Eh...tapi bukankah pria muda itu pewaris dari keluarga Traipipattanapong?'

'benarkah?'

'iya,aku yakin sekali'

'wah...ada apa ini? Apa dua keluarga besar akan saling menyerang?'

'hei tutup mulutmu bagaimana jika mereka mendengarnya'

'hei tutup mulut kalian apa kalian tidak tahu pewaris keluarga Jongcheveevat dan keluarga Traipipattanapong itu sepasang kekasih mana mungkin mereka akan saling menodongkan senjata,mungkin  pengawal nya memiliki kesalahan'

Dengan tangan yang masih bergetar Gulf terus menodongkan senjata apinya tepat di dahi pria itu,Gulf ingin kembali bertanya siapa yang telah membunuh orang tuanya tapi suaranya tercekat apalagi saat mendengar bisikan-bisikan para  tamu yang sudah menjelaskan siapa mereka,ia takut untuk mendapatkan jawaban Gulf harap pria yang berada dihadapannya ini lebih baik berbohong"katakan!"suara Gulf melemah

"Gulf ada apa?"pamannya tergesa berpura-pura panik dengan apa yang sedang di lakukan Gulf

Dor...!!

Gulf menarik pelatuknya,ia menembak bahu pria itu sampai para tamu menjerit ngeri"Tutup mulutmu"ucap Gulf hingga pria yang meringis sakit karena ulahnya itu binggung tapi segera menuruti ucapannya sedangkan temannya yang lain berdiri untuk membantu, kalau saja mereka membawa senjata mungkin akan ada baku tembak di bar ini

"Bukan apa-apa paman,dia tadi mengangguku"Gulf berdalih membuat pamannya geram,mengapa Gulf berbohong padanya? Sebegitu besarnya kah perasaan Gulf pada Mew?

"Paman apa urusanmu telah selesai?"

"Hemm...tentu saja belum Gulf ,bahkan kita belum membunuh satu orang pun disini"pamannya tersenyum penuh arti

"Paman apa maksud-..."

Dor...!!!

Tepat di dahinya Chatchawit menembak pria yang terluka di bahunya itu membuat Gulf mematung,ia menatap pamannya tak percaya sebelum dengan pandangan nanar dan tangan yang mulai bergetar Gulf melirik pria yang sudah terkulai lemas tak bernyawa itu

THE KING OF MAFIA PRINCE (BL NC21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang