Kamu menghela nafas pelan saat membuka lemari pendingin tetapi tidak ada apapun yang bisa di makan. Ini lah sialnya kalau di rumah sendirian dan tidak ditinggali makanan apapun.
"Masa iya gofood lagi. Males banget". Ujarmu yang kesal dan langsung menjatuhkan diri di kursi bar dapur.
Kami membuka ponselmu dan melihat-lihat aplikasi memesan makanan. Bingung sekali hari ini harus makan apa. sejujurnya memilih makanan yang sesuai selera itu adalah hal yang paling tidak kamu sukai, karena hampir semuanya kamu makan.
"Masa iya pesen semua sih, ck"
Mulutmu terus mendumel untuk meluapkan kekesalan yang ada. Tiba-tiba notif panggilan masuk ke ponselmu membuat kamu terkesiap dan buru-burj mengangkatnya.
"Halo"
"Siang cantik"
"Kakak aku bete". Tanpa sadar kamu mempoutkan bibirmu sambil memainkan jarimu di atas meja bar. Terdengar kekehan kecil dari seberang sana.
"Kenapa sayang?"
"Aku ditinggal sendiri di rumah terus gaada makanan"
"Loh emang pada kemana?"
Kamu menggeleng kecil padahal sang lawan bicara pun tidak akan bisa melihat. "Gatau tuh. Kayanya bunda sama ayah lagi kerumah temennya kalo kak chan palingan ke kampus"
"Terus sekarang belum makan?"
"Belum". Rengekmu membuat sang lawan bicara yang statusnya kekasih mu itu berdecak kecil.
"Udah siang banget kok belum makan sih?"
"Mau makan tapi bingung makan apa"
"Gofood aja"
Kamu menyenderkan tubuhmu di senderan kursi. "Pengen gofood tapi bingung mau pesen apa"
"Mau kaka pesenin?"
Sontak mendengar ucapan laki-laki itu kamu langsung menegakan tubuhmu dan seketika itu juga mood mu mulai membaik.
"Beneran?"
"Iya beneran. Kamu mau makan apa cantik?"
"Eum, terserah kaka deh. Kaka tau kan selera ku kaya apa"
Terdengar kekehan kecil dari laki-laki itu. "Tau dong. Masa pacaran satu setengah tahun masih gatau selera kamu"
"Hehe yaudah"
"Rice bowl mau?"
"Mau". Nada suara mu yang terdengar bahagia itu membuat laki-laki yang sering kamu panggil kakak itu terkekeh kembali.
"Gemes banget sih. Yaudah bentar ya, aku matiin dulu nanti kita chattan aja ya"
"Okay"
Sambungan telfon terputus. Kamu kembali menyandarkan tubuhmu sambil sibuk scrolling akun twitter mu yang banyak diisi oleh twittan base juga mutualmu.
Tiba-tiba masuk notif pesan membuat kamu buru-buru membukanya.
Kak seungmin ❤️
Cantik, rice bowlnya udah aku pesenin sekalian aku beliin kamu milk tea.
Aaa makasih kakak. Huhu tau aja kesukaan ku Ini aku kasih love yang banyak ❤️❤️❤️❤️❤️
Gemes banget sih. Pacar siapa ini?
Pacar siapa ya kak?
Pacar aku lah 😡
Gemesssss.
Siapa gemes?
Ya kaka dong gemes.
Aku ga gemes ya, kamu yang gemes.
Kaka gemes. Gemes. Gemes. Gemes.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini gemes?
KAKAK!!! NGAPAIN KIRIM FOTO???
Biar buktiin kalo aku ga gemes.
Ih aku ngambek ya.
Loh kok ngambek?
Iya mau ngambek aja.
Kenapa? Aku emang salah apa?
Salah kaka banyak.
Coba sebutin. Biar aku introspeksi diri.
Salah kaka tuh terlalu ganteng 😭
Hahaha gemes banget sih mba pacar.
Ihhh tau ah.
Utututu jangan ngambek dong. Gojeknya udah di jalan btw. Nanti makan yang banyak biar gembul. Biar pipi kamu bisa aku gigitin terus.
Kakakkk!!!
—
Gemes ga? Gemes dong. Seungmin ganteng banget:(
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
