💜 LavenderWriters Project Season 07
||Kelompok 03||
#Tema; Mantan
•- Ketua: Manda
•- Wakil: Lintang
×××
Ini kisah tentang dua insan yang tak lagi bersama, tapi selalu dipertemukan waktu agar kembali merajut cinta. Bahkan kala yang baru ingin menjad...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🎬 🎬 🎬
H A P P Y R E A D I N G
Pukul 19.00 Wib.
Dey sudah rapih untuk dinner malam ini. Dey mengenakan dress selutut dengan balutan make up agak merona dan rambut yang ia curly. Nampak cantik dan menawan. Siapapun yang melihat ini pastilah akan terpesona.
Dey melihat jam yang melingkar di tangannya. Tak lama lagi pasti Rino akan menjemput. Dey harus turun dan menunggu di depan rumah. Karena tak ada orang di rumah, jadi Dey minta Rino tunggu di luar.
Dey turun dari kamarnya, dengan sepatu kets putih Dey langsung berjalan ke arah depan.
Tin!
Suara klakson mobil membuat Dey berlari sambil tersenyum lebar.
"Akhirnya!" Jangan tanya, apa Dey senang atau tidak. Pastinya gadis itu sangatlah bahagia, karena sudah lama tak jalan dengan Rino.
"Emang ya, kak Rino tuh sesuatu banget, hobi banget bikin janji tiba-tiba dan sweet. Makin cinta!"
Dey berjalan keluar dari halaman rumah. Dan benar saja Rino sudah menunggu di depan sambil menyender di kap mobil.
Rino terdiam sejenak melihat Dey yang keluar dengan tampak begitu cantik. "Cantik banget, pacar aku!"
Mendengar pujian dari Rino, Dey memalingkan wajahnya malu.
"Yuk, berangkat!"
Rino membukakan pintu mobilnya dan Dey pun masuk ke dalam mobil. Setelah itu, Rino langsung masuk juga.
Di dalam mobil, tak ada yang memulai pembicaraan.
"Kita makan dulu?" tanya Rino memecah keheningan.
"Eum, emang ada rencana lain kah selain makan?" tanya Dey.
"Ah, lupa kasih tau. Habis makan, aku mau ngenalin kamu sama temen-temen, gak papa 'kan?" tanya Rino.
'Omg, gue bakal dikenalin ke temen-temennya? Ah, Kak Rino serius nih ke gue!'
"Dey?"
"Ah, iya kak oke."
Mendengar jawaban Dey, membuat Rino melebarkan senyum. Dan tangan Rino meraih tangan Dey, mencium tangan Dey dengan lembut.
