BAB 19 : MISI DENGANNYA

3.8K 407 20
                                    

Matahari terbit mengintip dari tempat persembunyiannya, menunjukkan hari baru lagi di depan orang-orang. Kecuali satu orang, yang dengan tidak sabar menunggu di gerbang Konoha.. Ranselnya ada di sampingnya saat dia menghentakkan kakinya dengan kesal. Dia menghela nafas untuk ketiga kalinya.

"Apakah Hanabi akan datang atau tidak??" Uchiha yang tidak sabar itu dengan dingin bertanya pada Anbu di sampingnya.

"Dia akan segera datang Uchiha, tunggu saja Hyuga nya." kata Anbu itu, Sasuke menghela nafas dan menyilangkan kedua tangannya.

"Ini lebih baik untuk ditunggu." gerutunya pada dirinya sendiri, dia menggeram pelan pada dirinya sendiri saat Hanabi tak kunjung datang ke gerbang desa.

"Tck!" Dia mendecakkan lidahnya kesal, sementara anbu itu hanya tersenyum melihatnya.

'Ini memang pantas untuk ditunggu, Uchiha. Kamu bahkan akan menyukainya.' pikir anbu berambut cokelat itu, dia tidak bisa menahan senyum di balik topengnya ketika dia melihat sesosok gadis yang berlari dari kejauhan, mendekat ke arah mereka.

PoV Sasuke~

Melihat Anbu itu hanya diam membuat ku semakin kesal terhadapnya. Aku berbalik saat mendengar suara langkah kaki yang berlari dari kejauhan dan mendekat.

Aku mengerutkan kening pada ini, dan siap untuk memarahi gadis kecil Hyuga itu. Tapi .. saat sosok itu semakin dekat, itu bukanlah seorang gadis kecil sama sekali. Dia terlihat lebih dewasa, dan terlihat seperti seumuranku.

"M-maaf .. aku .. terlambat! Aku harus .. menyiapkan sesuatu terlebih dahulu tadi .."

"Tidak apa-apa Nona Hinata, kami di sini hanya menunggumu sebentar, dan aku di sini hanya untuk mengantar kepergian kalian." Anbu itu tersenyum padanya, dan membungkuk ke arahnya.

Hinata membalasnya dengan tersenyum dan membungkuk kepada anbu itu.

Aku terkejut saat melihat Hinata berdiri di hadapan kami. Dia juga menggunakan pakaian misinya, dan itu membuatku tambah bingung melihatnya.

'Apa apaan ini? Apa Hokage sialan itu membohongiku?'

Dia berbalik dengan malu-malu dan menyelipkan rambutnya ke belakang telinganya.

'Sialan gerakan itu..'

Aku tidak bisa untuk mengalihkan pandanganku terhadapnya saat dia dengan anggun menyelipkan rambutnya ke belakang telinganya.

"A-ahm... t-tolong jaga aku .. Uchiha-san.." Aku tersentak saat mendengar nama belakangku lagi, apa dia sengaja melakukan ini??!?

"Hn." Aku dengan bosan menjawabnya datar.

ITU BURUK!!!! Aku berteriak pada pikiranku saat aku menjawabnya acuh tadi. Tapi aku segera mendorong pikiran itu jauh ke belakang kepalaku.

"Kalau begitu, kami akan mengikutimu besok Nona Hinata.. Semoga perjalanannya menyenangkan." Anbu itu berkata kepadanya dengan senyum smirk yang membingungkan. Segera setelah mereka pergi, aku dan Hinata juga ikut pergi dari sini.

Suasananya sangat hening. Itu benar-benar hening, ok? Sangat sangat hening. Dia hanya diam. sialan!! Itu membuatku canggung dan marah pada saat yang bersamaan!! Aku punya banyak hal untuk ditanyakan padanya tapi bahkan suara kecil pun tidak akan keluar dari mulutku!!

"U-uchiha-san? Apa kau mendengarkanku??" Aku tersentak kembali ke pikiranku ketika aku mendengar dia memanggilku, aku melihatnya tercengang, dan dia menatapku khawatir.

'Sial! Itu sangat bagus sekarang.. Aku tidak fokus pada kata-katanya, dan sekarang aku hanya mempermalukan diriku sendiri padanya.. hebat sekali..!'

Crossing Heart [END] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang