BAB 24 : MEMULAI UNTUK PERANG

2.8K 304 12
                                    

PoV Sasuke~

Aku berlari saat mendengar suara teriakan keras terdengar dari arah luar. Itu adalah suara Hinata, dan aku bisa merasakan chakra aneh berkeliling di sekitar Hinata.

Aku pergi keluar dan mengikuti arah chakra itu, tapi aku dihadang di tengah perjalanan sebelum aku bisa menemukan Hinata.

"Siapa kalian?" Aku bertanya dingin, sementara mereka hanya terdiam sambil menyeringai.

"Hmh. Aku tau kalau kamu akan pergi ke rumah itu." Dia berkata sambil melirik ke arah belakang.

"Rumah?" Aku mengerutkan keningku bingung.

"Aku tau kalau kamu akan mencari gadis Hyuga mu itu, benar kan?" Dia menyeringai.

"Apa yang kau ketahui tentang dia?"

"Dia sudah ditangkap, dan sekarang adalah giliranmu untuk kami tangkap."

"Untuk apa?"

"Tentu saja untuk menyelamatkan gadis Hyuga itu. Kau akan menyelamatkan gadismu kan? Aku tidak bisa menjamin keselamatannya jika kau hanya mengobrol di sini."

"Seingatku, aku tidak pernah mengatakan aku akan mencari dia. Kenapa kalian bisa tau itu?" Aku bertanya dingin.

"Tck! Jangan bilang kamu tidak tau tentang kejadian itu?" Dia memelototiku.

"Tidak. Dan apa itu?"

"Diam!! Kau pikir aku akan memberitahumu hah?!! Jika kamu tidak tau itu malah lebih bagus!!" Dia berteriak kesal.

"Oh? Kalau begitu akan ku buat kau memberitahuku."

"Tck! MATI SANA!!!" Dia berteriak dengan suara yang sangat keras.

PoV Orang Ketiga~

Orang itu mengeluarkan pedang besinya dan mengangkatnya setinggi tingginya. Dia mengayunkannya tepat ke arah kepala Sasuke.

Sasuke menghela nafas kecil, dan segera mengeluarkan katananya. Dia dengan cepat menangkisnya, dan menerima serangan serangannya.

Beberapa orang bermunculan dari balik hutan, mereka memiliki pakaian yang sama, dan mereka memiliki aura yang sama.

Sasuke menebasnya satu persatu tanpa mengeluarkan banyak chakra.

Satu demi satu, para penjahat itu mulai tersungkur ke tanah. Mereka mengerang kesakitan, dan 15 orang yang tersisa secara bersamaan terlempar ke belakang.

Mereka memiliki tatapan yang sama, tatapan membunuh untuk Sasuke. Tapi sepertinya, mereka sudah kehabisan chakra dan terkapar di tanah sambil memegangi bagian tubuhnya yang kesakitan.

"Tch! Mereka hanya sampah.'

Sasuke terdiam dan memperhatikan mereka. Seseorang dari mereka mencoba untuk bangun menggunakan pedangnya. Dia masih merasa kesakitan, tapi dia dengan gigih untuk bangun dari tempatnya. Sepertinya dia adalah pemimpinnya, atau yang lebih kuat diantara mereka.

"SIALAN KALIAN! CEPAT BANGUN!! HABISI DIA!!!" Orang itu berteriak kepada bawahannya sambil menunjuk ke arah Sasuke.

Semua orang itu hanya terdiam tanpa ada yang menjawab. Orang itu mulai geram, dan melancarkan serangan kembali ke Sasuke.

Sasuke dengan cepat menangkisnya dan menahan serangannya.

"KAU .. TIDAK BISA MENYELAMATKAN GADISMU!!" Suara pedang yang saling beradu terdengar di sela sela perkataan itu.

Sasuke tidak menggubrisnya. Sekali dia tidak fokus, dia mungkin akan dalam bahaya. Karna Sasuke juga mengakui kalau orang ini sedikit kuat tapi jauh di bawahnya.

Crossing Heart [END] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang