IRENE POV
"Yaa!! Ini menyenangkan! Woooo"
"Lihatlah dua sad girl ini bae, menyedihkan sekali"
"Aku akan memotretnya" ujar seulgi
"Biarkan saja, selama jennie tidak merobek baju seseorang dan joy tidak menarik kekasih orang lain ke meja kita kupikir itu baik-baik saja"
"Beri kami dua botol lagi, please!!"
"Astaga jennie!! Tidak. Satu saja!"
"Oh ayolah eonnie. Dua tidak banyak"
"Satu atau kami akan meninggalkan kalian disini?"
"Gwenchana jen, dengarkan saja ibu tiri kita. Setelah ini kita akan memesan satu botol lagi" kata joy agak berbisik tapi itu gagal karna aku mendengarnya
Aku tidak menggubrisnya karna aku sedang tidak dalam mood untuk berdebat dengan sad bitch ini
"Baiklah bae" ujar jennie "Berikan kami satu botol lagi, yang terbaik!" Perintahnya pada pelayan
Sudah dua jam kami menemani dua idiot ini di Bar. Ya meskipun aku tidak menyetujui pilihan mereka untuk pergi kesini, tapi akhirnya aku menurutinya. Aku hanya tidak ingin dua Sexy Bitch ini mabuk tanpa pengawasan kemudian mereka melakukan hal di luar dugaan. Lagi pula aku tidak akan tidur tenang jika mereka berdua pergi ke Bar besar di kota lalu mabuk dan belum kembali hingga pukul empat pagi
Aku sangat hafal bagaimana joy dan jennie jika sudah mengkonsumsi alkohol diantara masalah yang mereka alami. Dua bitch ini akan menjadi ganas seperti kucing liar yang menakutkan. Mereka bisa saja membuat keributan dengan pelanggan lain atau mungkin menghancurkan isi bar
"Bae, aku bosan. Ayo kita bermain? Biarkan dua jalang ini menghabiskan alkohol mereka"
"Astaga seulgi! Bagaimana pun mereka adikku!"
"Mianhe. Hanya bercanda" dia terkikik "Ayo bermain?"
Aku mengangguk setuju atas ajakannya, kupikir itu ide yang bagus untuk di lakukan sementara kami menemani mereka disini
"Aku akan memberikan tantangan padamu. Jika kau menolaknya kau bisa meminum alkohol" kataku
"Benarkah? Kau mengijinkanku-" aku menyelanya
"Sedikit. Tapi jika aku menolak tantanganmu, aku akan meminum soda. Deal?"
Sebelum pergi kesini kami sudah sepakat untuk tidak mengkonsumsi alkohol. Selain karna aku sedang hamil, seulgi juga harus membantuku menjaga joy dan jennie yang sudah pasti akan mabuk berat
"Kau membodohiku bae" dia mengeluh dengan bibir yang mengerut, sangat lucu!!
"Aku tidak mungkin meminum alkohol, kau tau aku sedang hamil kan? Lagi pula aku yakin kau tidak akan tega memberikan tantangan berat untukku, kan?" Aku bernegosiasi mengedipkan mata untuk... sedikit merayunya
Aku tau ini curang tapi aku tetap melakukannya, aku suka menggoda seulgi karna dia tidak akan menolak apa pun yang aku inginkan. Apalagi sejak aku hamil
"Baiklah. Aku setuju. Ayo kita mulai?"
Kami berdua mulai bermain dan sesekali memeriksa double J, takut kalau tiba-tiba mereka menghilang dan saat kami sibuk mencarinya, ternyata aku malah menemukan mereka sedang membuat masalah
"Kau pikir kau bisa mendapatkan lisa? Dia tidak akan mungkin tertarik padamu, bitch!" Jennie berteriak di wajah joy yang sedang sibuk meneguk minumannya
"Hey jennie! Kau mabuk? Aku joy! Bukan selingkuhan lisa" bantahnya dengan suara mabuknya
Kami sedang menyaksikan percakapan konyol antara dua orang mabuk yang aneh. Seperti orang gila
KAMU SEDANG MEMBACA
Lovekey (LOWKEY 2)
FanfictionCinta bukan hanya soal dua perasaan yang menjadi satu, bukan pula hanya sebuah kata-kata rayuan dan janji manis. Tapi cinta adalah pengorbanan, suatu hari nanti kau harus membuktikan janjimu dan berusaha sebanyak mungkin untuk menyatukan cinta kalia...