duapuluh enam

792 107 98
                                    

"Tidak bisakah kau saja yang bercerita ?" tanya Yoona setelah beberapa menit wanita itu diam memperhatikan foto Junmyeon dan Joohyun.

"Tapi eonnie-"

"Kumohon Yerim, aku tak yakin Junmyeon akan menceritakan hal yang sebenarnya padaku." Yerim menatap Yoona dengan perasaan yang khawatir, sebanarnya ada apa ? Tiba-tiba Yoona datang dan bertanya banyak hal tentang masalalu Junmyeon.

"Eonnie sedang ada masalah dengan oppa ?"

Yoona menghela nafasnya, bersandar pada sandaran sofa. "Aku tidak tahu ini masalah atau bagaimana, jadi kumohon Yerim ceritakan padaku apakah Irene dan Joohyun adalah orang yang sama ?"

Yerim mematung beberapa saat ketika Yoona menatapnya dengan pandangan penuh tanya, Yerim menggigit bibir bawahnya.

"Yerim."

Yerim mengangguk. "Ya, Irene eonnie adalah Joohyun eonnie."

Yoona memejamkan matanya sembari menyugar rambutnya ke belakang, jadi selama ini dia dibohongi. "Lalu sejak kapan mereka dekat ?"

"Oppa dan eonnie berteman sejak usia mereka masih 9 tahun, saat Joohyun eonnie pindah di samping rumah kami." jawab Yerim dengan suara pelan.

"Ceritakan semuanya tentang mereka Yerim."

Yerim menggeleng, "eonnie, mereka hanya sahabat masa kecil. Eonnie tak perlu tahu lebih lanjut masalah ini."

Yoona tertawa sumbang.

"Aku jelas harus tahu Yerim, aku harus tahu masalalu Junmyeon seperti apa. Bahkan pria itu tak menceritakan apapun tentang sahabat kecilnya itu." ucap Yoona dan menekankan kata sahabat kecilnya itu dengan menatap Yoona.

"Tapi mereka memang hanya sahabat kecil eonnie."

"Kau jangan ikutan seperti oppamu Yerim, jika benar sahabat lalu mengapa dia menutupi hal ini padaku. Bahkan sebelum kejadian kemaren malam, dia bersikap seolah tak mengenal Irene atau Joohyun itu!" seru Yoona, Yerim mengerjapkan matanya berulang kali ketika Yoona meninggikan suaranya.

"Oppa hanya belum bercerita dengan eonnie-"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oppa hanya belum bercerita dengan eonnie-"

"Kapan dia akan bercerita ? Jika kejadian kemaren tak terjadi, mungkin dia akan menutupinya dariku selamanya bukan ? Katakan padaku dengan jujur Yerim, mereka bukan hanya sekedar sahabat 'kan ?" desak Yoona, meskipun di lubuk hatinya terus mengatakan jika Junmyeon dan Joohyun tak melibatkan apapun di dalam persahabatan mereka.

Yerim diam, gadis itu menunduk. "Eonnie hanya perlu percaya pada oppa."

"Bagaimana aku bisa percaya sedangkan dia tak berbicara apapun padaku!" seru Yoona, kemudian wanita itu terisak. Semakin Yerim mengatakan hal lain, semakin Yoona yakin. Yakin jika pernah terjadi sesuatu di antara Junmyeon dan Joohyun, yang membuat mereka seperti ini.

My LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang