50

351 55 4
                                    




"HAH??"



Mereka semua langsung berdiri setelah mendengar teriakan seseorang dari arah dapur. Kemudian seseorang yg berteriak tadi yg ternyata adalah SinB langsung menuju ruang tengah dimana mereka semua berkumpul dengan membawa toples yg luarnya bertuliskan 'sabu-sabu' ditangannya.




"Ngaku!!! Diantara kalian siapa yg ngekonsumsi Sabu sabu??" Tuduh SinB dengan mengajungkan telunjuknya.



"Telunjuk Lo santai dong anjing!!" Kata Kevin menurunkan telunjuk SinB yg benar benar mengarah ke wajahnya.



"Apaan dah? Mana ada sabu sabu di simpen di kulkas??" Sanggah Donghan.



"Loh emang dimana? Jangan jangan Lo pernah Han?" Tuduh Umji.


"Sembarangan. Sebenarnya,gue ngasal sih hehe"




"Jadi...?" Tanya SinB lagi.


"Sabu sabu apaan yg merknya bengbeng gini??" Kata Jungwoo membolak balikan toples berisi bengbeng itu.



Kemudian hening seketika. Sampai soojin datang dan merebut toplesnya.



"Punya gue ini"




"Laaahhh?"



"Lo gunain sabu sabu?"


"Buset gue terkamchagiya"



"Yg bener aja Lo"



"Apa dah ribut bener?? Orang ini isinya bengbeng original. Mana ada sabu sabu,ini mah cuma gue tempel biar kaga ada yg makan. Eh malah heboh" jelas soojin.



"Tau tuh SinB!!"


"Wihhh bener juga Lo jin? Ahhh ntar kalo mau nyimpen makanan mau gitu jg ah" ucap eunseo yg kemudian diangguki yang lain. Setuju dg usulan eunseo.



Dan sejak itu, banyak sekali makanan di kulkas yg berlabel aneh. Seperti makanan bebek, sabun dulit, ketombe oppa, skripsi pak Samsul, kotoran babi dan masih banyak lagi tulisan yg mereka tempel disana.



Dan sampai sekarang pun ungjae masih bingung. Kenapa mereka semua repot repot melakukan itu ketika itu ditujukan untuk mengelabui yg lain sdgkan yg lain pun sudah tau trik nya?



"Ga paham lagi gue sama penghuni sini" Gumam ungjae setelah mengambil air dari kulkas,lalu menutupnya.





.



.



.







Brukh



"Aduh sorry" chanwoo hanya diam ketika seseorang tidak sengaja menabraknya dan menjatuhkan buku yg dia bawa. Chanwoo hanya memandangi bagaimana gadis didepannya yg langsung berjongkok setelah mengucapkan maaf.



Setelah semuanya terkumpul,gadis tadi langsung berdiri dan menyerahkannya. "Aduh, sorry ya tadi ngga sengaja"


Bukannya mengambil buku yg diulurkan gadis didepannya,chanwoo malah diam memandangi wajah gadis yg tersenyum kearahnya itu.


"Hallo?" Gadis di depannya melambaikan tangannya didepan wajah chanwoo karena chanwoo tidak kunjung sadar.




"E-eh? Iya ngga apa apa" chanwoo langsung tersadar kemudian mengambil bukunya lagi. "Thanks"




My love blossomed in the boarding house ft.98LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang