28| BLOOD,SWEET AND TEARS

1.5K 206 139
                                    

Assalamualaikum,halo!

Saya buat chapter ini ngabisin 5000an kata,tapi kalian bacanya gak sampe lima menit XD,ini rekor sih ampe seharian overthinking gegara udah final chapter:).

Tapi gapapa,semoga suka ya!!
Maaf kalau ngecewain:(

Jangan lupa tinggalin jejak sebelum pergi'~'
Typo wajib lapor ya!

Jangan lupa tinggalin jejak sebelum pergi'~'Typo wajib lapor ya!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Terlalu erat hingga sulit untuk menyebutnya penghianat."
-Sano Manjiro-

-selamat membaca-

Yogyakarta, 10 Agustus 2019.

Malam ini,tepatnya di sebuah tempat yang ramai pengunjungnya. Semua murid diperbolehkan membeli cendera mata,mereka semua diarahkan menuju Malioboro,tempat yang sangat terkenal ini memang tak pernah gagal soal keramaiannya.

Macam-macam cendera mata, makanan dan berbagai macam benda yang memanjakan pembeli mulai tersebar luas diarea pasar.

"Kita gak ada foto berdua disini." Tiba-tiba Manjiro menggenggam lengan (Name),lalu mereka berfoto menggunakan kamera depan. (Name) yang belum siap membuat hasil fotonya menjadi kabur.

"Yah ulang (Name), muka lo kabur."

"Kabur? Perasaan muka gue masih tetep ditempatnya." (Name) tak begitu peduli, lagi pula gadis itu tak begitu suka dengan berfoto.

"Ulang yaaa?" Kata Manjiro.

"Apasih lebay deh, makannya yang bener kalo foto."

"Lo nya yang gak betah diem, apa harus gua kunci dulu?" (Name) menatap Manjiro dengan sinis, kemudian Manjiro merangkul pundaknya.

Cekrek!

Satu foto berhasil diabadikan, Manjiro terlihat sangat senang dengan hasilnya. Jika diluaran sana sang gadis yang sangat narsis disini justru Manjiro lah yang terlihat sangat kekanak-kanakan.

"Abis ini mau kemana?" Tanya (Name) yang merasa sudah pegal sedari tadi Manjiro menariknya kesana kemari.

"Hari ini tepatnya malam ini adalah hari spesial buat lo." Jawab Manjiro.

"Gimana-gimana?"

"Lo ikutin arahan gua aja, gak usah banyak bacot."

"Tapi kita mau ngapain? M-maksud gue lo mau ngapain dan kenapa hari ini hari spesial buat gue?"

"Udah gua bilang kan jangan banyak omong!" (Name) diam, gadis itu mengikuti arahan Manjiro. Awalnya mereka pergi menuju Cafe dan ternyata Cafe yang tadi mereka datangi.

𝐏𝐑𝐎𝐓𝐄𝐂𝐓  𝐇𝐄𝐑! | 𝐬𝐚𝐧𝐨 𝐦𝐚𝐧𝐣𝐢𝐫𝐨 𝐱 𝐲𝐨𝐮 |𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄𝐃✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang