Welcome, Guys!!!
Jangan lupa untuk komentar dan klik bintang, ya 🌟🌟🌟🌟🌟Jangan lupa follow aku juga ya, Guys! Supaya enggak ketinggalan cerita-cerita dari kapal Jaehyun x Chaeyeon ini hehe 💕💕💕
Selamat membaca!
**
Siyeon sedang membersihkan kedai bersama Doyeon dan Eunwoo. Adik Jaehyun itu tidak tahu alasan Doyeon mengajak temannya yang tampan itu, tetapi jika dilihat dari tingkah lakunya, Siyeon menebak jika Eunwoo yang memaksa ikut. Pasalnya Doyeon terlihat kesal karena Eunwoo berada di sekitarnya.
Eunwoo, laki-laki itu mengekori ke mana Doyeon pergi hingga membuat Doyeon berkali-kali menatapnya tajam. Siyeon merasa sebagai pemeran figuran di sana yang tidak mendapatkan dialog apapun, ia hanya menonton adegan di hadapannya. Ah! Jangankan Siyeon, dua orang yang lebih tua darinya itu bahkan tidak bersuara sejak awal hanya saling bertukar pandang.
"Kalian bertengkar?" tanya Siyeon dengan nada seolah tak peduli. Sejujurnya ia juga takut menegur karena omelan Doyeon cukup menyebalkan untuk didengar. Namun, pertanyaan Siyeon seolah angin lalu, tidak ada yang menanggapi.
"Aku melihat ada dua orang selain diriku, tetapi hanya aku yang berbicara di sini. Kalian bisu?" ujar Siyeon lagi.
Menyerah! Siyeon menyerah menegur mereka karena dua pertanyaannya sama sekali tidak digubris. Ia memilih meninggalkan ruang utama dan membersihkan meja di luar.
Dua tiga lansia yang melewati kedai menyapa Siyeon. Mereka mengatakan Siyeon gadis yang cantik dan rajin, gemar membantu kakaknya, dan cocok menjadi cucu mereka. Gadis Park itu menanggapi dengan senyuman dan berterima kasih ketika mendengar pujian. Beda sekali jika yang mengatakan hal semacam itu adalah teman-temannya atau murid laki-laki dari sekolahnya, ia bisa melemparkan botol minumnya untuk membungkam mulut-mulut itu.
"Annyeong, Siyeon-ah!"
Siyeon mendengar sapaan yang familiar dan terdengar ceria itu. Jung Chaeyeon datang dengan membawa anjingnya yang lucu.
"Eonni!" pekik Siyeon senang. "Kau sedang apa di sini? Syuting iklan? Atau...."
"Tidak-tidak. Aku pelanggan hingga matahari terbenam nanti," jawab Chaeyeon.
Gadis cantik itu membelalakkan matanya. "Nde?"
"Aku menjadi pelanggan sepanjang hari hehe," ujar Chaeyeon memperjelas.
Siyeon lalu membawa Chaeyeon masuk. Dilihatnya Eunwoo dan Doyeon yang masih saling membisu. Doyeon yang biasanya antusias dengan Chaeyeon, kali ini tidak segera menyadari kehadiran idolanya itu.
"Mereka kenapa?" tanya Chaeyeon.
"Aku tidak tahu. Mereka tidak menjawab pertanyaanku sejak tadi," balas Siyeon. "Menjadi orang dewasa terlihat sulit. Mereka sedari tadi hanya berkomunikasi dengan tatapan mata, aku frustasi melihatnya," keluh Siyeon.
Chaeyeon tertawa mendengarnya. Ya, menjadi orang dewasa memang sulit. Mereka ingin dimengerti padahal tidak menunjukkan apa yang diinginkannya. Meminta orang lain menjadi cenayang atas apa yang mereka mau.
Meninggalkan Doyeon dan Eunwoo yang berada di dunianya sendiri, Chaeyeon memilih memasuki dapur bersama Siyeon. Semalam Chaeyeon sudah mencari jenis kue yang terlihat lezat dan cara membuatnya tidak terlalu sulit. Sekarang saatnya dia bereksperimen di dapur kedai milik kakak idolanya ini.
Tiga puluh menit berkutat di dapur dan menghasilkan satu kue, Chaeyeon meminta Siyeon, Doyeon, dan Eunwoo untuk mencicipi. Meskipun terlihat enggan, Eunwoo bergabung karena Doyeon akhirnya menghampiri meja Chaeyeon. Diperhatikannya raut wajah ketiga remaja itu dan senyum yang muncul di wajah ketiganya membuat perasaan Chaeyeon sedikit lega.
KAMU SEDANG MEMBACA
I JUST [JAEHYUN X CHAEYEON] ✔️
Fanfiction[SELESAI] 🍀Bahasa Baku [Cover by @arrakuyy] Update: Minggu Seorang aktris muda--Jung Chaeyeon--yang menuai popularitas dari setiap drama yang dibintanginya. Namun, sepopuler apapun Jung Chaeyeon, seorang Jung Jaehyun belum tentu mengenalnya. Benark...