Suara sepatu yang tengah melangkah berhasil membuat suara bising hingga dapat membuat beberapa orang berjas putih yang kini nampak serius bekerja menoleh, tersenyum singkat sebagai sapaan kepada sang pemimpin perusahaan pekerjaan ini.
WICKED, sebuah organisasi yang menjadi serakah dengan menciptakan dan melakukan percobaan pada sekelompok manusia yang diletakkan di sebuah labirin. rasa mereka yang ambisius untuk menemukan obat flare melalui percobaan percobaan labirin sama sekali bukan hal yang berkemanusiaan. Karena memang pada dasarnya, serakah hanya bagian orang orang yang tak pernah puas dengan apa yang mereka miliki.
Dalam kondisi seperti ini, obat penawar itu memang sangat dibutuhkan. banyak manusia terancam oleh Crank dan ingin segera mendapatkan obat itu. sayang sekali, banyak yang tidak tau cara bekerja WICKED untuk mendapatkan obat Flare, mengorbakan sebagian manusia untuk dijadikan obat.
Bahkan mereka yang sudah tau menghalalkan cara itu. Karena balik lagi, sikap mereka yang tak berkemanusiaan dan serakah.
Langkah kaki itu berhenti sebentar untuk membuka pintu putih tanpa mengetuk terlebih dahulu, masuk kedalam ruangan penuh komputer canggih yang sedang dikuasai oleh perempuan berjas putih seperti lainnya.
"Bagaimana dengan gadis itu?"
"Kami sedang berusaha Sir," dokter perempuan itu menunjuk salah satu layar dengan gambar tanda 11B4 tengah menyala nyala. "Tandanya sudah kembali aktif."
"Bagus, buat serapi mungkin cara bermainnya Crawford. aku mengandalkanmu." Janson tersenyum miring memperhatikan sebuah kayar didepannya.
"Itu tidak akan berjalan mulus kalau dia tidak membuatnya sakit."
Janson dan Crawford kompak menoleh bersama, mendapati perempuan yang menghampiri mereka dengan dagu terangkah angkuh. "Kau sama sekali bisa gagal mengandalkan dia, lihat saja dengan gadis itu."
Crawford menunduk setelah mendapat lirikan tajam Dokter Paige. sedangkah Janson tampak masih bingung dengan alis mengkerut. "Apa maksudmu dokter?"
"Apa maksudmu dokter?" Dokter Paige berbicara menyeleneh, "Jadilah orang yang cerdas Janson, aku tidak ingin bekerja bersama orang tidak becus sepertimu. Kita membutuhkan gadis itu untuk kembali kesini, lalu kau sama sekali tidak tau informasi padanya dan langsung mempercayai Crowfard yang membuat misi kita gagal. kau tau? dia membuat gadis itu curiga dengan tandanya, jika Clara memberi tahu yang lain mereka akan mencari tau itu atau bisa saja membunuh Clara karna terancam.
Setelah kecerobohanmu menghilangkan tanda Clara, seharusnya kau lebih memperhatikan perbuatanmu dengannya." Dokter Paige menarik nafasnya yang mulai merasa emosi. "Sekarang coba perlihatkan CCTV nya."
Crowfard dengan patuh langsung menekan tombol layar yang kini sudah menampilkan gambar kondisi labirin. para gladers yang masih damai bekerja terlihat dilayar itu.
"Rekaman siang tadi, saat Clara terjatuh dan dibawa ke gubuk." Katanya sambil berdecak.
Crowfard mengangguk takut dan menekan layar layar hingga menampikan seorang gadis yang tengah mengangkat ember terjatuh memegangi kepalanya. lalu seorang laki laki hitam tinggi nampak langsung merangkul Clara berdiri dan membawanya ke sebuah gubuk.
"Berdasarkan cara kerjanya, tanda itu bisa menyambung ke saraf otak dan menyengat jika kau terus memaksa dia Crawford. tidak hanya itu, kau bisa saja membuat gadis itu mengingat memorinya."
Janson memijat pelipisnya frustasi, melirik Crowfard marah. "Selesaikan pekerjaanmu itu, kembalikan dia seperti normal."
"Saya sedang berusaha,"
"Sekarang!"
***
Setelah beberapa hari tidak saling menyapa, rasanya memang sangat canggung untuk langsung bicara sedekat ini. Beberapa jam setelah pemeriksaan Jeff dan Clint pada Clara, mereka kompak meninggalkan keduanya di madjack untuk memberi waktu bicara.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE MAZE RUNNER GIRL CRUSH
FanfictionClara datang sebelum Thomas dan Teresa. tinggal di glade lebih lama, dan mengisi hari harinya bersama Newt yang menyenangkan hingga menciptakan perasaan asing di dalam dirinya. *** Original Story : James Dashner • Newt fanfict Mari kita liat seber...