Tentang pertemuan dua insan yang kehidupannya seperti benang kusut. Akan kah persamaan membuat mereka memiliki kekuatan baru? Atau hanya akan menambah kerumitan baru?
I'm lost alone on a lonely island Emotional anemia, war in my head To put in my feet in the waves of memories, It's so cold enough to freeze my heart
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terry mengendarai mobilnya dengan ugal –ugalan. Kenyataan bahwa ibunya sudah mengandungnya sebelum menikah memang bukan hal baru yang diketahuinya. Hal itu juga yang menjadi pokok masalah mengapa ayahnya, Tristan Sumanjaya harus repot-repot mengasingkan diri dan rela hidup pas pasan di New York selama belasan tahun karena hubungannya ditolak mentah-mentah oleh Keluarga Sumanjaya Yang Sungguh Sangat Terhormat. Dan di sana lah akhirnya dia meregang nyawa sebelum berucap maaf atau bertegur sapa kembali dengan ayah ibunya.
Tidak pernah dibicarakan pun Terry sadar bahwa ibunya adalah tipikal perempuan yang di kemudian hari seharusnya dihindari putra-putra keluarga Sumanjaya. Ibunya perempuan bebas yang kelewat mandiri, meskipun sebenarnya tidak pernah ada kata kelewat untuk seorang perempuan. Dan indikator keterlaluan ibunya adalah bebas melakukan sex pranikah. Gilanya lagi kedua orang tuanya sebenarnya sama sekali tidak pernah menikah resmi, mereka hanya tinggal bersama sebagai pasangan, hingga akhir hayatnya. Oma Jasmine Sumanjaya tentu saja tidak ingin anak turunnya melakukan kesalahan untuk kedua kalinya. Oma Jasmine menganggap pelarian Tristan hanya untuk seorang perempuan seperti itu sama sekali tidak ada sisi baiknya. Hati ibu mana yang rela anak bungsunya kabur begitu saja meninggalkan semua norma demi seorang perempuan yang entah asal usulnya.
Namun , sebenci-bencinya Oma kepada Tarisha Diana , tidak membuatnya sekalipun membenci Terry. Dia beserta seluruh keluarga Sumanjaya benar-benar menerima Terry secara utuh dan penuh menjadi putra seorang Sumanjaya dan tidak pernah peduli status hubungan kedua orang tuanya. Tanpa disangka hal itu lah yang selama bertahun-tahun membuat Terry terbebani. Dia berusaha sangat keras lebih dari siapapun agar mendapat pencapaian tertinggi demi membayar semua hal yang dia peroleh dari keluarga Sumanjaya. Dia rela tersiksa demi apapun asal membawa kebanggan bagi keluarga itu. Terkadang Terry sangat lelah tapi dia sungguh takut untuk berhenti. Dia takut hutang budi dan dosa-dosa ibunya tidak selesai sampai kapan pun.
Terry tetap merasa dia sendiri, bahkan dengan semua ketulusan yang ditunjukkan seluruh anggota keluarganya dia tetap merasa sendiri.
He is the ugly duckling
Dia merasa palsu di tengah-tengah para Sumanjaya yang asli. Dia hanya penyusup kotor yang mencemari kemurnian tatanan keluarga ini. Terry sekarang menyesal mengapa harus marah kepada Oma Jasmine Sumanjaya, semestinya dia sadar diri untuk tidak menuntut apapun. Semestinya dia paham, mengapa ada batasan-batasan untuk cinta setelah kehadirannya. Seharusnya dia paham, kalau keluarga itu tetap harus mengembalikan kemurnian mereka.
Dua tahun lalu Terry hanya bisa diam melihat salah satu kakak sepupunya batal menikah , karena calon istrinya itu sungguh memiliki perilaku yang nyaris sama dengan mominya, dan kini ketika hal itu menimpa Syeden , rasanya dia sungguh tidak terima. Dia ingin memberontak bukan hanya karena itu Syeden dan Tria tapi terlebih karena gundah hatinya sendiri.
