BAB 27 (In the Arms of an Angel)

184 38 9
                                    


Anyeooooongggggg.....

Votes dan comments nya yaaaa

Kebahagiaan keluarga Sumanjaya ternyata tidak berlangsung lama. Sebulan setelah acara megah itu diselenggarakan Oma Jasmine Sumanjaya dilarikan ke rumah sakit.

Bu Anette, kepala palayan keluargalah yang pertama kali menemukan oma tak sadarkan diri di lantai kamarnya. Perempuan yang sudah bekerja lebih dari 20 tahun itu hendak membangunkan Nyonya nya yang sedari pagi belum nampak.

Terry membatalkan semua janjinya pada hari itu dan bergegas panik pergi ke rumah sakit, selanjutnya dia mengajukan cuti selama satu minggu penuh untuk merawat omanya. Terry tidak peduli pada investor-investor yang ingin bertemu. Kesehatan oma dan kehadirannya di rumah sakit lebih penting.

Oma menderita beberapa komplikasi yang sebenarnya wajar dialami beberapa orang tua, apalagi usianya sudah menginjak lebih dari 80 tahun.

Tiga hari setelah dirawat di rumah sakit, kondisi oma kian membaik. Dia sudah bisa makan dan bicaranya lebih keras. Terry sungguh bersyukur oma tidak menderita pikun di usianya ini. Oma selalu sibuk, mungkin inilah yang menjadikan kemampuan berpikirnya masih selalu baik.

"Kamu kenapa di sini terus? Memangnya tidak bekerja?" Tanya oma suatu malam kepada Terry

"Aku bisa bekerja dari sini oma, sudah tenang saja" Jawab Terry sambil menyuapkan papaya kepada oma

"Mamanya Syeden tadi sudah bilang kalau kamu mau diganti dia juga bisa, Mina juga mau menginap tapi tidak kamu perbolehkan"

"Mina itu sedang hamil oma"

"Oh ya? Kenapa tidak bilang?"

"Dia malu"

"Hahahhaha ada-ada saja"

"Mungkin tidak enak dengan Kak Tria oma, sudah hampir dua tahun menikah belum juga hamil"

"Hamil bukan perlombaan, nanti oma kasih tau Tria untuk bersabar"

"Nggak usah, nanti dia sedih, lagi pula bayi Kak Tria sama Abang baru mau lahir kalau orang tuanya sudah berhenti ribut"

"Hahahhha benar juga, akhir-akhir ini keluarga kita sangat bahagia ya, Terry"

"Iya Oma, oma senang?"

"Sangat senang, oma hanya kelelahan mungkin sampai harus membuat repot seperti ini"

"Bicara apa sih oma?"

"Ngomong-ngomong oma ingin pulang saja, besok panggil Jayden ke sini!"

"Tapi kan pengobatan belum selesai"

"Jayden bisa kirim perawat ke rumah"

"Tapi oma .."

"Oma ingin pulang Terry" Jawab oma pelan dengan tatapan sendu membuat Terry tidak tega.

Paginya keributan pun terjadi di kamar vvip itu, Jayden Sumanjaya Sang pemilik rumah sakit tentu saja enggan mengabulkan keinginan neneknya yang tentu saja sangat berisiko itu. Kepuusan Jayden didukung paman dan ayahnya, sementara anggota keluarga yang lain hanya diam karena tahu oma Jasmine tidak akan mengalah begitu saja. Peremuan itu Nampak sangat kecewa membuat siapapun tidak tega.

Ya, bisa diduga, siapa pemenang dari perdebatan ini. Tentu saja ratu Keluarga Sumanjaya.

Hari berikutnya beberapa peralatan medis diboyong ke rumah besar itu, satu orang dokter jaga dan dua orang perawat ditempatkan untuk memantau kondisi Yasmine Sumanjaya. Semua keluarga berkumpul untuk menunggui oma yang sakit dan ngeyel pulang ke rumah.

My Boo (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang